TULUNGAGUNG, SMNNews.co.id – Pemberangkatan Tim pendistribusian beras fitrah dan paket sembako di Bulan suci Ramadhan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan keluarga akibat Covid-19 diberangkatkan oleh Bupati Tulungagung dari Pendopo, Senin (11/5).
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tulungagung mendistribusikan sebanyak 10 ribu paket sembako yaitu 1 paket berisi 5 kg beras, 1 kg gula, 5 bungkus mi instan, minyak goreng 1 liter, langsung disalurkan di 271 desa dan kelurahan se-Kabupaten Tulungagung. Rata-rata Per desa akan menerima 30 paket sembako. Penyaluran ditargetkan 5 hari selesai.
Bantuan ini sebagai wujud pemerintah hadir di tengah-tengah masyarakat yang sedang mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemik Covid-19. Penyerahan simbolis diberikan kepada dua orang yakni Eko Wahyudi dari Desa Pelem Kecamatan Campurdarat dan Sobirin dari Desa Sanan Kecamatan Pakel. Hadir pada kegitan tersebut yaitu Kemenag dan Forkopimda.
Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M. menyampaikan, “Pandemi Covid-19 telah berdampak luas kepada banyak kelompok masyarakat, tidak hanya dari aspek kesehatan masyarakat, tetapi dari aspek ekonomi dan sosial. Oleh karena itu protokol kesehatan harus kita patuhi yaitu menjaga jarak atau Phisycal Distancing serta pola hidup dan makan sehat. Olah raga dan tetap bahagia, kita jaga terus imunitas tubuh.”
Ketua Baznas Kabupaten Tulungagung Drs. Muhammad Fathurro’uf, M.Pd., menjelaskan, “Kepada donatur untuk tetap membayarkan zakatnya ke baznas sebelum hari raya dan selanjutnya akan disalurkan kepada fakir miskin dan duafa.”
“Selain itu ada penyaluran sembako untuk yatim piatu dalam bentuk uang tunai, namun sekarang kita berikan dalam bentuk sembako. Pada para penerima bantuan diharapkan tetap berada di rumah karena petugas baznas akan mengantarkanya,” terang Drs. Muhammad Fathurro’uf, M.Pd. (Gusty Indh)