TRENGGALEK, SMNNews.co.id – Apes dialami Tolu (53) warga Kelurahan Surodakan Trenggalek yang berprofesi sebagai sopir MPU. Pada saat mengendarai Mobil Penumpang Umum (MPU) Nopol AG 1060 UY jurusan Trenggalek-Kampak kendaraanya mengalami copot pada bagian tierod atau penghubung antara kemudi dengan roda.
Sehingga mengakibatkan mobil korban terjun keparit dengan kedalaman sekitar tiga meter tepatnya di depan Masjid Mapolres Trenggalek. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai jutaan rupiah.
Dijelaskan oleh Kanit Laka Lantas Polres Trenggalek, Ipda Hanik setyobudi, mobil penumpan umum tersebut datang dari arah barat dan akan menuju keselatan. Begitu sampai di tempat kejadian perkara, tiba-tiba mobil mengalami masalah pada tierod (tierod copot).
“Karena mengalami copot pada bagian tierod, kemudian mobil oleng ke kiri hingga akhirnya terjun ke parit sedalam tiga meter,” ungkapnya, Sabtu (28/12/2019).
Dijelaskan Hanik, proses evakuasi kendaraan telah dilakukan dengan menggunakan derek. Sedang untuk kerusakan dari peristiwa itu akan di bebankan ke pengemudi.
Ditempat yang sama Tolu pengemudi MPU tersebut mengatakan, paska kejadian, mobil berjalan lamban. Ketika di tempat kejadian mobil mengalami kerusakan pada teirod, sehingga mobil tidak bisa dikendalikan.
“Dari copotnya tierod itu seketika mobil tidak bisa dikendalikan, kemudian oleng ke kiri jalan dan terjun ke parit,” tutupnya. (Rud)
