HomeHUKUM DAN POLITIKBaliho Petahana Diduga Dompleng APBD Masih Bertebaran, Tim Risky Minta Bawaslu Tegas

Baliho Petahana Diduga Dompleng APBD Masih Bertebaran, Tim Risky Minta Bawaslu Tegas

Salah satu baliho Petahana yang masih terpasang.

BLITAR, SMNNews.co.id – Perwakilan Tim Pemenangan Rijanto- Beky (Rizky), cakada Kabupaten Blitar, menilai ada upaya pembohongan publik terkait pembersihan baliho bergambar petahana yang juga kontestan Pilkada.

“Kami khawatir ada upaya menyebar hoaks, seolah sudah dibersihkan tapi faktanya tetap bertengger di berbagai jalanan kota dan desa di Kabupaten Blitar,” ungkap Wakil Ketua Tim Kampanye Rizky, Miftakhul Huda.

Tim Risky sebelumnya sudah melaporkan ihwal puluhan baliho jumbo bergambar Rini Syarifah saat masih menjabat Bupati Blitar tak dicopot padahal dia juga salah satu kontestan cakada Kabupaten Blitar.

Kendati sosoknya cuti, namun baliho dan berbagai alat peraga bergambar Rini Syarifah semasa nenjabat dan jelas hal itu didanai APBD, masih terpasang di mana-mana.

“Itu fakta, masyarakat bisa melihat langsung. Hal ini tak usah dibantah dengan sebaran di berbagai media bahwa sudah dibersihkan,” tambah Huda, Kamis (26/09/2024).

Meski sudah dilaporkan ke Bawaslu, nyatanya baliho seperti itu masih dipajang oleh Pemkab Blitar sehingga menjadi sosialisasi gratis Rini Syarifah.

“Sampai hari kedua masa kampanye masih tetap dipasang, tuh!” tegas Huda.

Huda pun membeberkan, baliho-baliho jumbo Pemkab Blitar bergambar Mak Rini bertebaran di wilayah strategis Kecamatan Kademangan.

Diantaranya, baliho sosialisasi PBB-P2 di Desa Darungan, baliho BPHTB di Jalan Raya Trisula Desa Dawuhan, baliho hari jadi Kabupaten Blitar ke-700 di jalan-jalan nasional, dan masih banyak lainnya.

“Disapu bersih apanya, buktinya masih bertebaran dimana-mana. Ini ada upaya pembohongan publik,” kecam Huda.

Sorotan juga diberikan untuk dipajangnya baliho himbauan pembayaran PBJT di jalan raya Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon.

Berbagai pemasangan baliho seperti itu dipandang Huda merugikan bagi paslon lain sebab sebagai salah satu kontestan, petahana sama saja mendapatkan sarana kampanye gratis dan didanai APBD.

“Padahal Bawaslu juga sudah memerintahkan untuk dilepas tapi kalau diabaikan begini ya seharusnya ada ketegasan Bawaslu Kabupaten Blitar!,” tandas Huda. (bon)

Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!

ARTIKEL LAINYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA

Pemerintah Kabupaten Asahan Lakukan Penandatanganan Kerjasama dengan Kemenaker RI

ASAHAN, SMNNews.co.id - Dalam rangka meningkatkan pembangunan Sumber Daya Manusia yang unggul khususnya di Kabupaten Asahan serta Asta Cita Presiden RI, Bupati Asahan yang...

Wujudkan Pembangunan BLK, Wakil Bupati Asahan Berkunjung ke Ditjend Pembinaan, Pelatihan, Vokasi dan Produktivitas Kemenaker RI

ASAHAN, SMNNews.co.id - Sebagai bentuk komitmen yang kuat dari Pemerintah Kabupaten Asahan dalam mewujudkan pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Asahan, Wakil Bupati...

Forkopimda Kabupaten Asahan Sidak Pasar dan Pantau Harga Bahan Pokok Jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M

ASAHAN, SMNNews.co.id - Dalam rangka menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M, Forkopimda Kabupaten Asahan yang terdiri dari Ketua DPRD Kabupaten Asahan, Kajari...