Yogyakarta, SMNNews.co.id – Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar penyuluhan tentang budidaya Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Kelurahan Jatimulyo, Dlingo, Kabupaten Bantul, DIY.
Penyuluhan itu merupakan kolaborasi mahasiswa KKN UAD Unit XII.B 3 dan unit XII.B.1. Digelar 19 Februari 2022 lalu, kegiaran ini mengambil tema “Identifikasi Organoleptis Tanaman Herbal dan Khasiat serta Cara Pengolahan Tanaman Obat Keluarga.”
Anisa, salah satu pantia penyuluhan menyatakan, manfaat TOGA makin dirasakan masyarakat dalam menambah imun tubuh, apalagi dimasa pandemi. Tak mengherankan pula bila peminat penyuluhan TOGA juga semakin banyak.
“Kami harap kegiatan ini menjadi manfaat bagi masyarakat dan mampu membudidayakan TOGA di lingkungan sendiri,” ungkapnya.
Kintoko, akademisi yang juga pemateri dan dosen pembimbing lapangan, bernama Heni, memuji kegiatan penyuluhan itu serta berharap dapat diimplementasikan oleh warga dusun.
Sebagai tindak lanjut dari penyuluhan itu, mahasiswa KKN unit XII.B.3 menanam TOGA bersama masyarakat di areal dekat Masjid Nurul Hikmah, Dusun Maladan, pada 24 Februari 2022 lalu,
Penanaman itu sengaja memilih TOGA yang sesuai iklim setempat. Diantaranya kumis kucing, sambiloto, daun dewa, sirih, keji beling, stevia, jahe, kencur, kunyit dan sebagainya, hingga mencapai 20 jenis.
Takmir Masjid Nurul Hikmah pun, mengaku senang dengan adanya kebun TOGA itu. Selama ini, sebagian tanaman itu tumbuh liar di pinggir jalan bahkan di hutan. Ternyata selain dapat dijadikan sumber obat herbal, juga berpotensi ekonomi, bila dikelola dengan baik.
“Kalau dibuatkan kebun seperti ini, jadi lebih mudah diolah,” ujar Iskandar, salah satu Takmir Masjid Nurul Hikmah. ***