BLITAR, SMNNews.co.id – Pemerintah Kota Blitar menggelar pembinaan kader kesehatan di Balai Kota Kusuma Wicitra, Kamis (13/2/2020). Para kader kesehatan yang terdiri dari tenaga kesehatan di Puskesmas dan Posyandu sebanyak 1160 peserta ini mendapat pembinaan langsung dari Plt Walikota Blitar Santoso.
Santoso menjelaskan program pemerintah dalam menyikapi musim pancaroba agar lebih menjaga kesehatan. Salah satunya dengan menjaga kebersihan lingkungan dan menyosialisasikan gerakan 3M (menutup, menguras, dan mengubur) guna mencegah perkembangbiakan nyamuk yang subur di musim seperti sekarang ini.
“Supaya virus yang dibawa nyamuk aides aigepti tidak menyerang keluarga di Kota Blitar. Saya harap petugas Puskesmas dan Posyandu tidak bosan-bosannya mengingatkan masyarakat untuk melakukan gerakan 3M,” tutur Santoso.
Lebih penting lagi Santoso mengingatkan agar para kader kesehatan waspada dengan virus Corona dari Wuhan China yang tengah menjadi isu nasional. Agar lebih dicermati bagaimana gejala-gejala yang timbul dari infeksi virus yang hampir mirip dengan penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (Ispa).
“Semoga kader kesehatan ini bisa menjadi tumpuan masyarakat. Ketika ada masyarakat yang terindikasi terkena virus corona agar segera mungkin dirujuk ke dokter yang kemudian di rujuk ke rumah sakit agar bisa ditangani secara profesional,” ujar Santoso.
Maka dari itu di acara inipun disediakan pemateri khusus memberitahukan tentang bagaimana penyebaran virus corona, cara pencegahannya, dan penanganan apabila ada pasien terpapar virus ini.
“Maka dari itu semoga materi hari ini betul dipahami sehingga kader kesehatan paham betul menyikapi virus Corona misal dengan memakai masker saat bersinggungan dengan orang terindikasi vurus ini,” imbau Santoso. (hms/jon)