NGAWI, SMNNews.co.id – Tak mudah mengenalkan anak-anak agar menghargai dan mencintai museum.
Hal itu disiasati Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Dispora) Ngawi dengan menggelar Lomba Mewarnai Museum, bagi siswa PAUD dan TK.
“Adanya pandemi Covid-19, membuat sejumlah teknis lomba harus diubah. Diantaranya ya tidak ada pengumpulan anak namun cukup hasil karya mereka,” ujar Kabid Kebudayaan Dispora Ngawi, Zainal Fanani.
Lomba ini bekerjasama dengan IGTKI Kecamatan Kedunggalar, diikuti ratusan anak usia PAUD dan Taman Kanak-kanak (TK).
Kegiatan itu sendiri bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik, BOP Museum dan Taman Budaya tahun 2020, dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Setelah menilai, juri memilih masing-masing lima pemenang untuk dua kategori. Penyerahan hadiah dilaksanakan di Museum Trinil, Minggu (23/08/2020).
Kesepuluh pemenang lomba dihadirkan di Museum Trinil dan tetap memakai protokol kesehatan, untuk menerima piala, piagam dan hadiah yang disediakan Dispora.
Di lingkungan Museum Trinil, selain dapat melihat-lihat isi museum, anak-anak pemenang lomba juga dapat memanfaatkan arena bermain yang telah tersedia.
“Bila dikenalkan sejak dini, anak-anak bisa menghargai museum dan juga mengerti pentingnya mempelajari sejarah,” ujar Zainal Fanani.
Ketua IGTKI Kecamatan Kedunggalar, Purwati, mengaku gembira di tengah kegiatan sekolah yang diisi belajar di rumah, terselenggara kegiatan ini.
“Ini dapat menjadi sarana pegenalan untuk anak-anak agar cinta museum sejak dini,” ungkapnya. (ari)