NGAWI, SMNNews.co.id – Sejumlah pohon tumbang dan atap rumah yang rusak diterjang angin, menjadi sasaran kerja bersama antara Koramil Kendal bersama warga Dusun Ngijo, Desa/Kecamatan Kendal, Sabtu (30/1/2022).
Gotong-royong dalam karya bakti itu dilakukan setelah angin kencang menerpa Dusun Ngijo, Jumat sore sebelumnya.
“Genting-genting banyak yang jatuh, atap seng juga beterbangan karena anginnya kencang sekali dan disertai hujan,” ujar Suwarni, warga setempat.
Selain menerbangkan atap, sejumlah pohon juga tumbang. Angin kencang ini bahkan dirasakan sejak dari arah Jogorogo, Ngrambe hingga Kendal.
Karya bakti yang dilakukan TNI dan warga Dusun Ngijo ini, juga sebagai wujud kemanunggalan dengan rakyat serta upaya menjaga kebersihan lingkungan demi kesehatan warga sekitar di daerah yang dilanda bencana.
“Bila dikerjakan bersama seperti ini, tentu lekas selesai. Memang harus gerak cepat sebelum turun hujan kembali,” ungkap Wakidin, Kasun Ngijo, Desa Kendal.
Kepala Satuan Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ngawi, Anang Prabowo, mengakui bahwa terdapat beberapa daerah rentan bencana banjir, longsor dan angin puting beliung di Ngawi. Dia meminta agar warga waspada.
“Selama ini personel BPBD selalu merasa terbantu dengan karya bakti dan gotong royong yang dilakukan warga bersama TNI serta Polri, utamanya dalam membersihkan puing bencana,” ujar Anang Prabowo.
Mantan Camat Ngawi ini juga mengatakan, selama bulan Januari ini saja, angin kencang sudah sempat melanda daerah Ngrambe, Sine dan juga di Dusun Ngijo, Desa/Kecamatan Kendal.
Rata-rata desa di daerah pegunungan memang rentan dilanda angin puting beliung, apalagi saat hutan dan pepohonan sebagai penahan, semakin banyak ditebangi. ***