HomeSUARA DAERAHEmil Dardak : Masyarakat Harus Dilibatkan Dalam Sektor Perikanan

Emil Dardak : Masyarakat Harus Dilibatkan Dalam Sektor Perikanan

Wagub Jatim saat Fifty First Meeting of The Council Southeast Asian Fisheries Development Center (SEAFDeC) di Hotel Shangri-La Surabaya

Surabya, suaramedianasional.co.id – Keterlibatan masyarakat dalam mengembangkan sektor perikanan sangat diharapkan.  Pengembangan tersebut dilakukan untuk mewujudkan perikanan yang berkelanjutan.

“Perikanan memiliki potensi dan prospektif yang sangat besar. Tidak hanya Jatim, tetapi di negara ASEAN juga. Masyarakat harus berada di depan untuk pengembangan perikanan berkelanjutan ini,” ujar Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak saat menghadiri Fifty First Meeting of The Council Southeast Asian Fisheries Development Center (SEAFDeC) di Hotel Shangri-La Surabaya, Senin (18/3).

Ia menjelaskan, yang perlu dipikirkan dalam mengembangkan perikanan adalah pada masyarakat itu sendiri. Sehingga pertemuan SEAFDeC ini diharapkan bisa menghasilkan rekomendasi menempatkan masyarakat di dalamnya.

“Yang kita pikirkan masyarakatnya, nelayannya, ekonominya. Kalau bisa satu kata, apa yang direkomendasikan mempertimbangkan menempatkan masyarakat di depan. Bukan elite atau siapapun, tapi masyarakat,” kata Emil Dardak panggilan akrab Wagub Jatim.

Pada kesempatan yang sama, ia menyampaikan pengalamannya ketika menjabat sebagai Bupati Trenggalek. Kabupaten Trenggalek merupakan daerah di wilayah pesisir selatan Jatim. Di daerah ini, ia bisa merasakan kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat. Karena itu, pengembangan isu perikanan sangat penting.

“Kalau kita tidak punya solusi, maka yang terancam adalah masa depan sumber daya laut kita,” tuturnya.

Menurutnya, jika berbicara perikanan berkelanjuan maka sumber daya maritim harus dikelola bersama-sama. Memang persoalan tersebut tidak bisa dilakukan secara unilateral atau sepihak. Tetapi harus ada kesepakatan multilateral.

Karena itu, Emil Dardak menyampaikan terima kasih atas dipilihnya Jatim sebagai tuan rumah SEAFDeC yang dihadiri tidak hanya perwakilan negara ASEAN saja, tetapi juga negara pengamat.

Dipilihnya Jatim sangat tepat untuk membahas isu-isu perikanan sesuai dengan tema SEAFDeC “Perikanan Berkelanjutan”. Melalui kegiatan ini, bisa membangun kesepakatan bersama, berbagi pengalaman dan teknologi.

“Ini organisasi yang luar biasa bermanfaat bagi Jawa Timur. Karena Jawa Timur luasnya hampir 50 ribu kilometer persegi dengan penduduk hampir 40 juta jiwa, tetapi luas lautnya belum dihitung. Luas laut inilah yang bisa melengkapi lahan darat yang ada di Jawa Timur,” imbuhnya.

Pertemuan SEAFDeC berlangsung pada tanggal 18-22 Maret 2019. Pertemuan ini secara periodik dilakukan Kementerian Perikanan dari ASEAN yang dihadiri sebanyak 10 negara dan negara mitra pengamat (observer) seperti Jepang, Australia, Amerika Serikat, serta organisasi perikanan dunia.

Tujuan kegiatan SEAFDeC yakni membangun kesamaan persepsi terkait pengelolaan perikanan secara berkelanjutan. Nantinya akan dihasilkan guideline yang bersifat mendorong masyarakat di ASEAN untuk bersama-sama menangani isu seperti memerangi Illegal, Unreported and Unregulated (IUU) Fishing, penggunaan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan, serta sustainable culture untuk budidaya. (*)

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

RSUD Bangil Gelar Focus Group Discussion (FGD) Bersama Anggota Komisi 4 Dewan DPRD dan Awak Media

PASURUAN, SMNNews.co.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil Kabupaten Pasuruan, Mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama Anggota Dewan Komisi 4 Perwakilan Rakyat Daerah...

Bupati Asahan Buka Festival Tari Gubang Tingkat SD dan SMP Negeri/Swasta se-Kabupaten Asahan

ASAHAN, SMNNews.co.id - Sebanyak 14 Tim yang berasal dari jenjang SD dan SMP di Kabupaten Asahan, mengikuti Festival Tari Gubang dengan tema "Melalui Festival...

Bupati Asahan Pimpin Upacara Hari Peringatan Otonomi Daerah

ASAHAN, SMNNews.co.id - Bupati Asahan H. Surya BSc memimpin Upacara hari peringatan Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di halaman kantor Bupati Asahan, Kamis (25/04/24)....