NGAWI, SMNNews.co.id – Lima desa di Kecamatan Kwadungan sulit dilalui karena banjir menggenangi jalanan dan sebagian permukiman di sana, Senin (2/11/2020).
Sejak Senin pagi, warga mulai merasakan air Bengawan Madiun perlahan meningkat. Hal ini juga picu hujan yang terus tercurah selama dua hari sebelumnya.
“Kami sudah langganan banjir jadi tahu tanda-tandanya. Ya siap-siap saja, toh tiap tahun juga begini,” ujar Murni, warga Desa Tirak, Kwadungan.
Lima desa yang terkena banjir di Kecamatan Kwadungan adalah Desa Simo, Purwosari, Tirak, Dinden dan Kendung.
Kecamatan Kwadungan memang hampir semua wilayahnya berbatasan dengan anak Bengawan Madiun.
Saat air sungai meluap, desa-desa tersebut kebanjiran. Selain membuat aktifitas warga terganggu, banjir juga merendam puluhan ribu sawah siap panen di kecamatan tersebut. (ari)