PASURUAN, SMNNews.co.id – Tak terasa, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Grati sudah memasuki usia 4 tahun. Meskipun terbilang masih dini, tetapi RSUD Grati terus memberikan pelayanan dan inovatif kepada masyarakat Kabupaten Pasuruan, Jum’at (09/12/2022).
Dalam acara ulang tahun yang ke-4, kegiatan diawali dengan senam bersama guna menjaga kesehatan dan kebugaran, tiba-tiba dikagetkan dengan salah satu peserta senam yang pingsan. Ternyata, pingsan tersebut merupakan bentuk simulasi RSUD Grati dalam gerak cepat memberikan pertolongan kepada masyarakat. Usai senam bersama Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf (Gus Irsyad) dan Wakil Bupati Pasuruan KH. Abdul Mujib Imron (Gus Mujib) memberikan tali asih kepada yatim piatu.
Acara ulang tahun dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia raya, Direktur RSUD Grati, drg. Retno Dyah Lestari, M.Kes, juga menegaskan bahwa tahun 2022 RSUD Grati banyak peningkatan, salah satunya untuk Ruang ICU yang awalnya 2 kamar, saat ini menjadi 8 kamar.
“Alhamdulillah, kini ruang ICU ada delapan ruang tempat tidur dan RSUD Grati tahun ini sudah memiliki BDRS (bank darah rumah sakit),” pungkas Retno.
Masih kata Direktur RSUD Grati drg.Retno Dyah Lestari, M.Kes, pihaknya terus meningkatkan pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat di RSUD Grati Kabupaten Pasuruan. Mulai 01 Desember 2022, dilakukan penambahan Klinik Spesialis dan Pelayanan Rawat Inap Dokter Spesialis serta dapat melayani Pasien BPJS, antara lain :
1. Klinik Jantung
2. Klinik Kulit dan Penyakit Kelamin
3. Klinik Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
4. Penambahan Dokter Spesialis Saraf (Neurologi).
RSUD Grati akan selalu melakukan pelayanan terbaiknya dalam bidang kesehatan bagi Masyarakat, sesuai dengan tagline RSUD Grati “Melayani Dengan Sepenuh Hati”.
Ditempat yang sama, Bupati Pasuruan menyampaikan apresiasinya atas inovasi yang telah dilakukan oleh RSUD Grati. Salah satunya ialah program Sister Peri yang berhasil membawa Pemkab Pasuruan mendapatkan penghargaan.
“Karena Sister Peri, saya dinobatkan menjadi kepala daerah inovatif yang ke tujuh kalinya,” ucapnya.
Gus Irsyad, sapaan akrab orang nomor satu di Pasuruan itu menambahkan, untuk memajukan RSUD tidak cukup hanya pada Direktur saja. Butuh kerjasama dan kolaborasi para Civitas Hospitalia. Saya melihat RSUD Grati ini punya prospek kedepannya.
Gus Irsyad melanjutkan, bisa-bisa akan setara dengan RSUD Bangil.
“Terima kasih atas upaya yang dilakukan RSUD Grati. Mudah–mudahan hasil verifikasi dan akreditasinya paripurna,” imbuhnya.
Secara simbolis, peresmian itu ditandai dengan peletakan telapak tangan Bupati Pasuruan pada layar dan diikuti pemutaran video profile inovasi-inovasi yang dimiliki oleh RSUD Grati. (an)
