NGAWI, SMNNews.co.id – Kenaikan harga pada beberapa komoditas pangan, sering dikeluhkan masyarakat. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi pun berupaya ikut menjaga stabilitas harga terutama pada beras sebagai makanan pokok.
Langkah yang dilakukan yakni menggelar pamasaran beras murah. Saat ini, harga beras medium diperkirakan rata-rata Rp10 ribu per kilogram.
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab Ngawi melaksanakan kegiatan Gelar Beras Murah melalui Toko Tani Indonesia Centre (TTIC) Ngawi, Jl. Basuki Rahmat 1A.
Gelaran beras murah ini dilaksanakan dua hari yakni 28-29 Nopember 2022, dan terbukti diserbu masyarakat. Menurut para pembeli, harga yang dijual lebih mudah daripada pasaran biasa, namun tetap dalam kualitas enak dan layak konsumsi.
“Kalau beli di toko lainnya jenis beras medium ini bisa sepuluh ribu lebih, teyapi ini dijual hanya delapan ribu lima ratus rupiah,” ungkap Sulistyani, seorang pembeli di Gelaran Beras Murah.
Beras yang disediakan dalam Gelar Beras Murah ini, mencapai 2 ton dan dibanderol dengan harga Rp8.500. Masyarakat Ngawi yang mendengar informasi adanya beras dengan harga terjangkau ini pun segera menyerbu TICC dan dalam tempo singjat beras yang dijual pun habis dibeli warga.
Masyarakat Ngawi pun berharap agar gelaran beras murah dapat dilakukan kembali di lain waktu. Mereka juga merasa terbantu ketika beras dengan harga di bawah Rp10 ribu per kilogram tersedia di pasar dan toko biasa, bukan hanya saat bazar digelar pemerintah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi, Supardi, berharap kegiatan ini memberikan manfaat untuk masyarakat dan juga lmembantu menjaga kestabilan harga pangan di Kabupaten Ngawi.***