Malang, suaramedianasional.co.id – Wakil Bupati Malang, Sanusi, membuka Pembekalan Pengelola Destinasi Wisata Selasa (02/4).
Acara tersebut dilakukan di Desa Mulyoagung Kecamatan Dau, dengan tujuan meningkatkan sumber daya manusia bidang pariwisata yang ada di Kabupaten Malang.
Ketua GOW Kabupaten Malang Djajuk Rendra Kresna menyatakan, kemajuan bidang pariwisata akan menunjang perekonomian masyarakat. “Namun tentu saja bila pengelolaan pariwisatanya juga baik,” katanya.
Tekad memajukan dan mengembangkan pariwisata ini harus dimiliki semua pengelola yang ada di Malang, sehingga bisa berjalan terpadu dan membuat jumlah pengunjung semakin meningkat.
Ketua Forkom Pokdarwis Jatim, Anshori, memiliki pendapatnya sendiri. Dia cenderung mendorong usaha pariwisata yang berkesinambungan, tidak hanya dalam jangka pendek. “Misalnya pengembangan desa wisata, semestinya harus dipikirkan bagaimana objeknya bisa bertahan dan menarik pengunjung sampai puluhan bahkan ratusan tahun,” ungkapnya.
Mengembangkan desa wisata perlu didukung namun tetap perlu memperhitungkan sumber dayanya. “Tawarkan yang unik namun terjangkau, jangan banyak pintu birokrasinya serta masyarakatnya sendiri harus ramah pada wisatawan.
Sayangnya Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata, Dinas Pariwisata Kabupaten Malang, Lani Masruroh, menolak wawancara terkait pengembangan potensi pariwisata di Kabupaten Malang yang sering dianggap jalan di tempat. Dia berlalu dan mengatakan percuma meladeni wawancara dengan wartawan.
Walau banyak potensi wisata, namun selama ini pamor Kabupaten Malang sering dianggap masih kalah jauh dari Kota Batu. Padahal, secara geografis, posisi dan kondisi daerahnya tidak jauh beda dari Kabupaten Malang. (yop)