NGAWI, SMNNews.co.id – Kebijakan baru Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, jadi angin segar bagi warga miskin yang ingin kuliah. Hal itu sejalan dengan program pemerintah pusat yang yakni satu rumah sedikitnya ada satu sarjana.
Bupati Ony Anwar Harsono, meluncurkan Kartu Semesta Berkeadilan. Kartu itu merupakan sarana mendapatkan bantuan pendidikan jenjang sarjana bagi warga Ngawi yang tidak mampu, yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Sebenarnya bisa diintegrasikan dengan KTP elektronik namun untuk saat ini masih belum diterapkan. Kartu Semesta Berkeadilan ini diharapkan dapat membantu warga miskin mendapatkan pembiyaan untuk kuliah,” ungkap Ony Anwar.
Fleksibilitas kartu ini, tak harus digunakan untuk mahasiswa di lingkup PTN namun juga di jalur perguruan tinggi swasta (PTS).
“Tingkat SD hingga SMA kan sudah ada mekanisme bantuan pembiayaannya, kalau Kartu Semesta Berkeadilan itu nanti hanya untuk mahasiswa dari kalangan warga miskin,” beber Ony Anwar.
Kuota untuk dibantu melalui Kartu Semesta Berkeadilan tahun ini, ada 300 nama. Beberapa syarat tambahan selain masuk dalam DTKS, penerima beasiswa juga memiliki nilai akademik yang cukup yakni IPK diatas 3,0.
Kepala Dinas Sosial, Budi Santoso, menjelaskan, pendaftaran bisa dilakukan melalui aplikasi online dan pembiayaan Kartu Semesta Berkeadilan itu bersumber APBD Ngawi.
“Ini pogram Bupati Ngawi untuk memfasilitasi warga miskin dapat kuliah. Jumlah yang tercover tahun ini untuk kuota 300 orang,. Semoga di tahun-tahun mendatang semakin bertambah,” pungkas Budi Santoso. ***
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!