MAKASSAR, SMNNews.co.id – Kesehatan mental menjadi topik yang semakin mendominasi pembicaraan dalam masyarakat kita. Pandemi COVID-19 yang belum lama berakhir telah membawa dampak signifikan terhadap kesehatan mental individu di seluruh dunia, tetapi masalah ini sebenarnya telah tumbuh pesat dalam beberapa dekade terakhir. Semakin banyak orang yang merasakan tekanan dari tuntutan pekerjaan, sosial media, dan tekanan hidup yang semakin meningkat.
Sebuah studi terbaru oleh menunjukkan bahwa angka gangguan kesehatan mental telah meningkat secara signifikan selama beberapa tahun terakhir. Ini mencakup gangguan seperti kecemasian, depresi, dan stres yang semakin parah. Faktor-faktor seperti isolasi sosial, tekanan pekerjaan, ketidakseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, serta perubahan besar-besaran dalam gaya hidup telah berkontribusi terhadap peningkatan ini.
Salah satu permasalahan yang semakin dikhawatirkan adalah dampak media sosial terhadap kesehatan mental. Kita hidup dalam era di mana kita terhubung secara konstan dengan berbagai platform media sosial yang sering kali menjadi tempat perbandingan dan persaingan yang tidak sehat. Para peneliti telah menemukan bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan dapat berkontribusi pada perasaan depresi, kurangnya harga diri, dan kecemasan.
Ketika kita mempertimbangkan dampak kesehatan mental yang semakin marak, penting bagi masyarakat untuk mulai mengambil tindakan yang lebih serius. Pertama-tama, meningkatkan kesadaran tentang isu kesehatan mental adalah langkah awal yang krusial. Semakin banyak orang yang memahami tanda-tanda gangguan kesehatan mental dan mencari bantuan saat diperlukan, semakin baik. Membicarakan kesehatan mental harus menjadi bagian dari percakapan sehari-hari, bukan hal yang tabu.
Selain itu, penting untuk memprioritaskan perawatan diri dan menjaga keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari. Ini termasuk berolahraga secara teratur, menerapkan teknik relaksasi, menjaga pola tidur yang sehat, dan mencari dukungan dari teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental jika diperlukan.
Pemerintah, perusahaan, dan lembaga pendidikan juga memiliki peran penting dalam mendukung kesehatan mental masyarakat. Mereka harus menyediakan sumber daya dan dukungan yang cukup bagi karyawan, siswa, dan anggota masyarakat untuk mengatasi tekanan yang mereka hadapi.
Kesehatan mental adalah aset berharga yang harus dijaga dengan baik oleh setiap individu. Dalam era modern ini, tantangan terhadap kesehatan mental semakin marak, dan penting bagi kita semua untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah ini. Dengan meningkatnya kesadaran, dukungan yang tepat, dan perubahan gaya hidup yang sehat, kita dapat bergerak menuju masyarakat yang lebih sehat secara mental di Makassar. (maryam)
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!
