KEDIRI, SMNNews.co.id – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Badan Kesatuan Bangsa dan politik (Bakesbangpol) Kabupaten Kediri menggelar upacara pengukuhan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tahun 2022, di Convention Hall SLG, (15/8/2022).
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana bertindak sebagai Pembina Upacara, dan dipimpin oleh Nazila Umrotul Laily dari SMAN 1 Plemahan. Hadir pula jajaran pejabat lingkup Pemkab Kediri, Forkopimda, Kepala OPD, dan para orang tua atau Kepala Sekolah Anggota Paskibraka Tahun 2022.
Baca Juga : Mas Dhito Ajak Warga Muhammadiyah Bersatu Padu Bangun Kabupaten Kediri
Pengukuhan anggota Paskibraka Tahun 2022 hari ini di ikuti oleh 74 siswa/siswi terdiri dari 40 putra dan 34 putri yang terpilih dari tingkat SMA/ SMK seluruh Kabupaten Kediri.
Upacara Pengukuhan berjalan dengan khidmad, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau akrab disapa Mas Dhito dalam amanatnya menyampaikan selamat kepada adik-adik yang diberikan amanah dan kehormatan menjadi anggota Paskibraka pada Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 Tahun 2022.
Mas Dhito memambahkan pengukuhan ini adalah awal dari perjuangan yang tidak boleh berhenti seiring dengan berakhirnya momentum Peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
“Jiwa nasionalisme, patriotisme, kepeloporan serta kepemimpinan yang terbentuk harus menjadi sebagian dari kepribadian dan senantiasa di implementasikan di kehidupan sehari-hari, dari jiwa-jiwa itulah nantinya kalian akan menjadi Paskibraka yang muda, merdeka dan berbudaya,” jelas Mas Dhito.
Baca Juga : Mas Dhito Bersama Ketua DPRD Tandatangani Nota Kesepakatan KUA-PPAS APBD 2023
Mas Dhito mejelaskan sesuai kata ‘Muda’ karena pada tahun 2030 mendatang indonesia akan mendapatkan bonus demografi. ‘Merdeka’ dalam artian kita harus mempertahankan kemerdekaan dari segala hal, kemudian ‘Berbudaya’, Kabupaten Kediri mempunyai banyak kekayaan baik itu sejarah maupun budayanya. Maka tagline untuk HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 adalah Muda, Merdeka dan Berbudaya,” jelasnya
Terakhir Mas Dhito berpesan bahwa tidak ada manusia yang sempurna didunia ini yang ada adalah manusia yang berguna bagi bangsanya. “Jadilah manusia yang bisa berguna bagi bangsa dan negara, karena hakekatnya kesempurnaan hanya milik Allah SWT,” pesan Mas Dhito. (Kominfo/adv/kan)
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!
