BLITAR, SMNNews.co.id– Walikota Blitar Santoso melakukan pemantauan penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) lanjutan yang mulai cair pada Jumat (28/8/2020) melalui kelurahan-kelurahan. Dengan demikian masyarakat terdampak Covid-19 merasa lega karena bantuan ini akan terus berlanjut hingga akhir tahun ini.
Santoso mengatakan kalau bantuan BST lanjutan ini tiap warga masyarakat akan menerima uang senilai Rp 300 ribu perbulan. Dan pembagian BST lanjutan ini berlangsung selama 6 bulan mulai bulan Juli hingga Desember.
“Di pembagian hari ini untuk bulan Juli dan Agustus kita rangkap sehingga yang masyarakat terima adalah Rp 600 ribu. Setelah ini bantuan akan lancar per bulannya Rp 300 ribu hingga sampai akhir Desember ini,” ungkap Santoso saat memantau pembagian BST di Kelurahan Kepanjenkidul.
Untuk penerima manfaat BST di Kota Blitar sendiri berjumlah 8697. Dan penerimanya sama dengan penerima pada tahap pertama dahulu. “Jumlah penerima tersebar semua ada di kelurahan. Kita targetkan dalam tiga hari ini penyaluran bisa tuntas diterima pada masyarakat penerima manfaat,” ujarnya.
Santoso menegaskan bahwa pemerintah Kota Blitar terus mengusahakan bantuan tidak berhenti di BST saja. Masih ada lagi bantuan seperti Beras Kesejahteraan Daerah (Rastrada) Kota Blitar dan bantuan pangan non tunai.
“Kita masih ada Rastrada program asli milik kita yang tiap bulan masyarakat penerima manfaat dijatah 10 Kg beras. Lalu program pangan non tunai dari provinsi yang semestinya sudah habis kita bisa melanjutkannya kita tambah 2 bulan. Itu semuanya yang kita lakukan dalam upaya membantu masyarakat yang dilanda pandemi Covid-19 yang tidak diketahui kapan berakhirnya,” jelas Walikota yang dikenal peduli wong cilik ini.
Tidak berhenti di situ, Santoso menginginkan ekonomi masyarakat untuk merintis berkembang kembali pasca sempat ditutup dan sepi di awal dilaksanakan physical dan social distancing beberapa bulan lalu. Dengan memberikan suntikan modal bagi para UMKM dan pedagang kaki lima.
Bagi para UMKM akan menerima bantuan modal Rp 2,4 juta dari kementerian Koperasi. Saat ini Dinas Koperasi Kota Blitar tengah melakukan pendataan bagi siapa saja yang akan menerima bantuan ini.
“UMKM yang mengajukan bantuan modal dari kementerian masih diinventarisir dinas koperasi. Kalau dari kota juga begitu memberikan bantuan kepada para pedagang kaki lima daerah kita ada sebanyak 2515 penerima, InsyaAllah kalau tidak salah akhir bulan Agustus juga kita salurkan,” pungkasnya. (jon)
