NGAWI, SMNNews.co.id – Seorang perempuan berusia sekitar 40 tahun, ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah warung es dawet, tepi jalan raya Maospati-Ngawi, masuk Dusun Sambirobyong, Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Selasa (28/12/2021).
Temuan mayat sekitar pukul 09.00 WIB itu tentu saja membuat geger masyarakat pengguna jalan. Hanya dalam waktu sekejap, warung es dawet ini dipadati warga yang ingin menonton.
Jasad perempuan yang kemudian diketahui berisial TRA, beralamat di Desa Keras Wetan, Kecamatan Geneng itu, kemudian diketahui ternyata seoranh pegawai honorer di Samsat Ngawi.
Warung es itu sendiri biasanya malam sampai pagi tutup. Menjelang siang, barulah dibuka lagi sampai sore tiba. Namun, hari Selasa itu, saat penjaga warung akan membukanya sudah tergeletak mayat perempuan berbaju batik dan kondisinya bersimbah darah.
“Begitu ada pengaduan bahwa ditemukan mayat ini, kami langsung laporkan ke Polsek Geneng,” ungkap Suhadi, perangkat Desa Klitik.
Kapolres Ngawi, AKBP I Wayan Winaya, membenarkan adanya temuan mayat itu. Polis dan tim Inafis segera ke lokasi kejadian.
“Korban memang benar bahwa seorang pegawai honorer di Samsat Ngawi,” ungkap Kapolres.
Bersama mayat perempuan ini, ditemukan pula sepeda motor lengkap dengan kuncinya, sebuah HP warna hitam, sepasang sepatu kulit, batu paving, dompet dan isinya, kardus bekas dengan bercak darah dan rambut yang diduga milik korban.
“Saat ini, kami masih memburu terduga pelaku, selain itu tubuh korban juga kita bawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi. Saat ini, kami masih mendalami dan memburu tersangkanya,” ujar AKBP I Wayan Winaya.
Dugaan yang santer beredar di masyarakat, terduga pelaku diperkirakan orang yang dekat dengan korban, dan sampai sekarang masih buron. ***