HomeADVERTORIALPelaksanaan PPDB Jatim 2020 SMKN I Rejotangan Melalui Dua Tahapan

Pelaksanaan PPDB Jatim 2020 SMKN I Rejotangan Melalui Dua Tahapan

SMKN I Rejotangan maju dan bermutu

Tulungagung, SMNNews.co.id – Penerimaan peserta didik baru ( PPDB) di SMKN I Rejotangan pengambilan PIN tanggal 8 sampai 20 Juni. Pelaksanaan PPDB tersebut dilakukan secara online selama 24 jam dengan dua tahapan, Kamis (4/6).

Tahap pertama yaitu Pendaftaran jalur Afirmasi diperuntukkan bagi siswa yang tidak mampu dengan sarat membawa SKTM dan dibuka tanggal 15 sampai 16 juni 2020, tahap kedua jalur Reguler Pendaftara dibuka tanggal 25 sampai 27 Juni 2020.

Salah satu persiapan dalam pelaksanaannya PPDB mengadopsi PPDB Jatim Net, kemudian diaplikasikan di SMKN I Rejotangan. Semua melalui proses. Salah satunya adalah siswa tidak bertato, siswa tidak bertindik dan siswa tidak buta warna. Ini di buktikan dalam bentuk surat dari pernyataan orang tua sendiri atau orang tua wali dengan di tulis tangan atau diketik.

Surve peminatan jurusan di SMK I Rejotangan sebanyak 1265. Untuk Sarat pengambilan (mengunduh) PIN yakni NISN dan Kartu ujian nasional (KUN), PIN tersebut dipakai untuk mendaftar online melalui situs atau web jatim.net

Wakil kepala sekolah bidang kehumasan Sodikin berkordinasi dengan ketua panitia PPDB

SMKN I Rejotangan menyiapkan 10 operator untuk mengurangi beban masyarakat yang utamanya untuk ferifikasi pendaftaran online.

Ketua panitia PPDB Makrus Menjelaskan, “perbedaan PPDB 2020 sangat berbeda dengan tahun 2019. Perbedaan tahun ini terletak pada kuota disetiap jalur. Untuk jalur afirmasi 15 persen, jalur perpindahan tugas orang tua 5 persen dan jalur prestasi hanya 5 persen. 25 yang terbagi tersebut merupakan anak-anak yang dibiayai Negara,” terang Makrus.

Pagu yang dipersiapkan SMKN I Rejotangan periode 2020-2021 sebanyak 22 kelas, karena pengusulannya sekolah di patok 72 Rombel ( Rombongan Belajar) terbagi kelas 1 sebanyak 22 rombel, kelas 2 sebanyak 26 rombel dan kelas 3 sebanyak 24 rombel. Kwantitas siswa SMKN I Rejotangan sampai saat ini 2843 adalah siswa terbanyak di Jawa Timur.

Kepala sekolah SMKN I Rejotangan, Drs Masrur Hanafi, MM melalui wakil kepala sekolah bidang kehumasan Sodikin MM, Pd mengatakan, ” yang kami rasakan selama pandemi ini adalah kegiata pembelajaran lewat daring diantaranya paketan habis, sinyal untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran online tidak normal (maksimal), siswa jenuh dengan pembelajaran online”.

“Sistem PPDB menuju new normal aktifitas yang dilakukan sekolah adalah membantu calon peserta didik baru sampai selesai. Harapan sekolah pelaksaanaan PPDB online bisa berjalan lancar dan sukses, bisa menampung animo masyarakat untuk menyekolahkan putra putrinya di SMK sesuai dengan jurusan yang diinginkan”, terang Sodikin.

Jurusan yang dimiliki SMKN I Rejotangan ada 7 diantaranya teknik kendaraan ringan dan otomotif ( TKRO), Teknik bisnis sepeda motor ( TBSM) teknik komputer jaringan ( TKJ), Otomasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP), Akutansi dan keuangan lembaga (AKL), Asisten keperawatan (AK) serta teknik elektro industri (TEI).(Gusty Indh)

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

RSUD Bangil Gelar Focus Group Discussion (FGD) Bersama Anggota Komisi 4 Dewan DPRD dan Awak Media

PASURUAN, SMNNews.co.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil Kabupaten Pasuruan, Mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama Anggota Dewan Komisi 4 Perwakilan Rakyat Daerah...

Bupati Asahan Buka Festival Tari Gubang Tingkat SD dan SMP Negeri/Swasta se-Kabupaten Asahan

ASAHAN, SMNNews.co.id - Sebanyak 14 Tim yang berasal dari jenjang SD dan SMP di Kabupaten Asahan, mengikuti Festival Tari Gubang dengan tema "Melalui Festival...

Bupati Asahan Pimpin Upacara Hari Peringatan Otonomi Daerah

ASAHAN, SMNNews.co.id - Bupati Asahan H. Surya BSc memimpin Upacara hari peringatan Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di halaman kantor Bupati Asahan, Kamis (25/04/24)....