Blitar, SMNNews.co.id – Pemerintah Desa Rejoso Wawan Aprilianto adakan giat “Bersih Desa Rejoso dan Hari Jadi Desa Rejoso yang ke-167”. Kegiatan bersih desa ini merupakan salah satu tradisi yang selalu dilaksanakan di tiap desa di Pulau Jawa, termasuk di Desa Rejoso Kecamatan Binangun. Bersih desa dan Hari Jadi Desa Rejoso yang ke 167 dilakukan setiap tahun di bulan Selo. Senin (13/6/2022).
Kegiatan ini merupakan warisan budaya turun temurun dari leluhur yang sudah ada sejak pertama kali berdirinya desa. Tujuannya sebagai sarana mengucap syukur kepada Tuhan atas limpahan berkah yang berupa “Gumelareng bumi karang pradesaan/desa, yang kami dihuni, digali sumberdaya alamnya untuk kehidupan masyarakat sampai saat ini”.
“Bersih desa biasanya juga diadakan dengan rangkaian kegiatan Hari Jadi Desa Rejoso ke – 167 untuk menguri budaya Jawa sekaligus ruwatan atau nyadran adat di Desa Rejoso Kecamatan Binangun Kabupaten Blitar,” jelas Wawan.
Bersih desa juga sebagai kilas balik untuk mengingat juga menghormati para leluhur yang telah bersusah payah untuk membabat alas/hutan, dari hutan belantara hingga menjadi karang pradesaan/ desa.
Yang mana dalam bersih desa selalu melantunkan do’a dan puji syukur kepada Tuhan dengan harapan semoga para leluhur yang menjadi cikal bakal desa akan damai di alam sana.
“Bersih desa ini sebagai wujud saling menghormati, saling menghargai kepada mahkluk Allah yang berada dilain alam, agar terjadi keseimbangan tidak saling menggangu satu sama lain, sembari memohon kepada Tuhan agar seluruh masyarakat desa dijauhkan dari bala, Dendo Trimolo, mara bahaya, dll.”
“Juga membersihkan /menyucikan dari semua kekotoran/Sukerto baik yang sudah terjadi maupun yang belum terjadi sehingga diharapkan masyarakat akan hidup guyup rukun, ayem tentrem, jenjem permanem, gemah ripah loh jinawi, yang semua ini ditandai dengan ritual ruwatan dan sedekah bumi.”
“Jadi, bersih desa merupakan salah satu kearifan lokal yang harus dilestarikan. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut biasanya sudah ditentukan bulan dan hari yang dianggap baik dalam perhitungan Jawa,” tuturnya
Adapun rangkaian acaranya adalah ruwatan atau nyadran dan untuk merekatkan kembali kerukunan setelah selama 2 tahun ini kita terhalang oleh covid-19. Kali ini kembali kita mengadakan lomba bersih lingkungan antar RW se-Desa Rejoso yang diikuti 6 RW dari 27 RT dan 3 dusun. Dan nanti untuk lomba kebersihan linkungan tersebut jurinya kita mengambil orang dari luar Desa Rejoso, supaya tim juri itu bisa independen tidak asal menilai, lomba bersih lingkungan RW itu dilaksakan tanggal 20/6/2022 nanti.
Momen ini sangat kita tunggu untuk menumbuhkan kembali rasa kebersamaan setelah 2 tahun kita tidak bisa melaksanakan kegiatan apapun yang diakibatkan covid-19. “Untuk itu kegiatan bersih desa ini tak hanya diwarnai dengan kearifan budaya kita namun kita juga ramaikan dengan lomba bola voli putra dan putri se-Desa Rejoso Kecamatan Binangun Kabupaten Blitar, yang akan kami laksanakan nanti malam, untuk memperlihatkan rasa kebersamaanya pemuda Desa Rejoso khusunya.” pungkas Kades Wawan Aprilianto. (bonaji)
