
NGAWI, SMNNews.co.id – Sabit dan cangkul terayun, menguarkan ketajamannya dan tanpa ampun membabat tanaman di depannya. Tak butuh waktu lama, hamparan hijau enceng gondok, tak lagi menantang matahari di sungai Taman Candi.
Begitulah ketika membersihkan aliran sungai dikakukan bersama oleh para relawan, mahasiswa hingga Buopati Ngawi, di Taman Candi, Desa Kartoharjo, Ngawi.
Aksi bersih-bersih areal sekitar sungai, dilakukan ratusan relawan hingga Bupati Ngawi Ony Anwar turun langsung pada Sabtu (27/9/2025). Kegiatan ini dihelat Dinas Lingkungan Hidup sekaligus memperingati World Cleanup Day (WCD) 2025.
Selain bupati dan para relawan, hadir pula Ketua DPRD, Wabup, forpimcam, konunitas pencak silat, warga setempat dan penggiat lingkungan. Mereka bahu-membahu membersihkan taman yang jadi jujugan wisata murah meriah warga Ngawi ini.
“Ini adalah gerakan untuk mengajak masyarakat bisa bersama-sama peduli dan menjaga kebersihan lingkungan publik serta daerah sekitar sungai,” ungkap Dodik Aprilasetia, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ngawi.
Dodik mengharapkan, kepedulian pada kebersihan lingkungan di ruabg publik terutama sekitar sungai, bukan hanya saat ada momentum seperti saat WCD saja namun menjadi perilaku yang dibiasakan oleh masyarakat Ngawi.
Sementara Bupati Ngawi, Ony Anwar, mengingatkan bahwa tanggung jawab atas kebersihan ruang-ruang publik bukan hanya pada pemerintah najn juga penting menggugah kepedulian masyarakat.
“Tentu lebih mudah bila masalah lingkungan ini dilakukan dan dijaga bersama secara gotong royong. Ini juga sebagai upaya melestarikan lingkungan untuk generasi berikutnya,” ujarnya.
Pemkab Ngawi mewujudkan dukungan menjaga lingkungan itu dengan menyiapkan Perbup mengenai pengurangan penggunaan plastik sekali pakai serta pemilahan sampah organik dan anorganik.
Aksi membersihkan Taman Candi itu dilakukan dengan membasmi vegetasi liar di aliran sungai termasuk enceng gondok dan lingkup taman.
Hasilnya, aliran subgai lebih lancar, taman pun terlihat lebih asri dan rapi. Masyarakat Ngawi pun berharap agar bersihnya Taman Candi ini bukan sekadar seremonial emmperingati WCD namun menjadi kebiasaan yang terus dilestarikan. (kps)

