
BLITAR, SMNNews.co.id – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Kota Blitar pada hari Selasa (07/09/2021). Dalam rangka monitoring vaksinasi masal di Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan (PIPP) Kota Blitar.
Presiden Jokowi juga mengapresiasi Wali Kota Blitar Santoso, karena usahanya dalam penurunan virus corona yang drastis bahkan terkendali. Dua jempol juga diberikan dengan antusias masyarakat Kota Blitar yang sudah tervaksin pada dosis 1 mencapai 75 persen lebih dan juga kasus corona Kota Blitar telah turun menjadi PPKM Level 3.
Walikota Blitar Santoso mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI, POLRI dan Pemerintah Daerah. Karena ikut andil besar dalam pandemi, membantu mengamankan kota dari kerumunan masyarakat yang berhubungan dalam pemberantasan penyebaran virus tersebut.
“Kerja sama selalu ditingkatkan, kewaspadaan harus sangat dijaga dan jangan sampai terjadi euforia karena alasan, dari turunnya Kota Blitar dari level 4 ke 3. Serta pengawasan jangan sampai kendor. Dan juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar selalu menjaga protokol Kesehatan,” kata Walikota Santoso menirukan pesan Presiden Jokowi.
“Kota Blitar juga patut berbangga karena atas kerja sama masyarakat yang solid. Karena terbukti dengan penurunan corona yang cukup signifikan. Terlihat dari berkurangnya jumlah orang yang meninggal karena covid, berkurangnya masyarakat yang sedang isoter dan menurunnya juga jumlah masyarakat kota yang sedang isoman,” sambung Santoso.

Untuk diketahui, kegiatan Presiden Jokowi hari itu merupakan rangkaian kunjungan kerja di Jawa Timur. Sebelumnya Presiden Jokowi dengan didampingi Gubernur Jawa Timur mengunjungi Kabupaten Ponorogo untuk peninjauan vaksinasi di pondok pesantren Syamsudin Duwi Sawo dan Peresmian Bendungan Bendo.
Baru setelah dari Ponorogo mengunjungi Kota Blitar juga peninjauan vaksinasi. Kegiatan berakhir pada sore hari ditutup dengan ziarah ke pahlawan proklamator Ir Soekarno di Makam Bung Karno Kota Blitar. Setelahnya presiden langsung menuju bandara Abdul Rahman Salah di Kabupaten Malang untuk kembali ke istana negara di DKI Jakarta.
Penulis : Dani Elang Sakti