Lumajang, suaramedianasional.co.id – Peternak dan petani pun butuh dilindungi oleh asuransi dan hal ini difasilitasi pemerintah. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang, Imam Suryadi, mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk ikut menginformasikan kepada para petani padi dan peternak di lingkungan masing-masing, agar mendaftarkan dirinya sebagai peserta asuransi. “ASN bisa menyampaikan kepada para petani dan peternak di lingkungannya, agar bisa ikut asuransi,” ujarnya.
Imam Suryadi menyampaikan hal ini saat memimpin upacara rutin hari Senin di halaman Pemkab, Senin (21/1). Sistem asuransi ini diharapkan dapat memberi perlindungan pada petani dan peternak, utamanya saat mereka gagal panen atau ternak mati. Faktanya, usaha pertanian dan peternakan memang bukan hanya terancam kerugian akibat fluktuasi harga namun juga beresiko merugi akibat hama atau penyakit. “Kalau ikut asuransi ada yang mengcover, di samping itu, premi yang dibayar juga terjangkau,” ungkapnya.
Dinas Pertanian Lumajang juga membuka pintu bagi masyarakat utamanya petani dan peternak yang menginginkan informasi lengkap mengenai asuransi pertanian dan petenerkan tersebut. Sampai akhir tahun 2018 yang lalu, dari puluhan ribu petani baru sekitar seribu orang yang mendaftarkan diri sebagai peserta asuransi. (tik)
