Tulungagung, suaramedianasional.co.id – Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KP-RI) “Hidup” Pemerintah Kabupaten Tulungagung mengelar acara sunatan massal yang diikuti dari masyarakat umum berjumlah 40 anak setingkat Sekolah Dasar dari berbagai daerah di Kabupaten Tulungagung. Acara sunatan massal ini dihadiri pengurus KP-RI Hidup, peserta khitanan massal beserta orang tua wali peserta.
Menurut laporan ketua KP-RI “Hidup” Pemkab Tulungagung Drs. H. Suprapto, MM. kegiatan Sosial Khitanan Massal tahun 2019 ini merupakan realisasi Rencana Kerja (RK) Pengurus KP-RI “HIDUP” Pemerintah Kabupaten Tulungagung di bidang Pengembangan Kesejahteraan. Hal ini merupakan wujud kepedulian koperasi terhadap Anggota dan masyarakat umum. Selain itu peserta sunatan massal juga menerima tali asih berupa santunan uang sebesar Rp. 500.000,- serta mendapatkan baju taqwa, sarung beserta kopyah. “Program ini adalah kegiatan rutin KP-RI Hidup disaat menjelang Puasa Romadhon,” ujar Suprapto.
Bertempat di Gedung KP-RI Hidup, acara ini dibuka oleh Plt Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M. Dalam sambutan Maryoto mengatakan bahwa dalam ajaran agama Islam, sunatan atau khitanan merupakan suatu kewajiban yang harus dijalankan khususnya bagi kaum laki-laki yang memasuki masa baligh atau beranjak dewasa.
“Dalam rangka menjalin tali silaturahim dengan masyarakat yang secara khusus menjelang bulan suci romadhon, maka KPRI “HIDUP” Kabupaten Tulungagung merasa perlu dan wajib untuk melakukan kegiatan sosial yaitu berupa “khitanan massal” sebanyak 40 anak sebagai salah satu program kerja KP-RI “HIDUP” Kabupaten Tulungagung Tahun 2019. Usai memberikan sambutan Plt Bupati memberikan tali asih yang sudah disiapkan oleh Koperasi Pegawai “Hidup“. Dalam acara tersebut
berlangsung mulai pukul 08.30 WIB sampai dengan 09.30 WIB. Selanjutnya para peserta khitan diberangkatkan ke RSUD Dr. Iskak Tulungagung untuk melaksanaan khitan. Peserta juga diantarkan pulang sampai di rumah masing masing dengan mobil rombongan yang disiapkan oleh panitia. (*)
