Bojonegoro, suaramedianasional.co.id – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pro Jokowi (Projo) Bojonegoro yang pada tahun 2018 lalu melakukan kegiatan bazar di halaman stadion Letjen H. Sudirman Bojonegoro ternyata belum juga melakukan pembayaran retribusi ke pihak Pemkab Bojonegoro.
Hal itu disampaikan Kasi Gedung DPU Cipta Karya Bojonegoro, Heri Prasetyo, Selasa (19/3).
Menurut Heri, kegiatan itu berlangsung tahun lalu namun sampai Maret bulan ini belum membayar retribusi sebesar Rp 24 juta. “Retribusinya sekitar Rp. 24 juta, uang itu yang harus dibayar ke kas daerah,” kata Hari Pras.
Dia menyampaikan bahwa dulu yang datang ke kantor Dinas PU Ciptakarya adalah ketua DPC Projo Bojonegoro Hasyim dan sekretarisnya bernama Mustakim. Dinas setempat sudah menagih berkali-kali namun sampai tahun berganti pun dri DPC Projo Bojonegoro belum ada yang datang menyelesaikan pembayaran sewa stadion. Padahal retribusi tersebut harusnya sudah masuk ke kas daerah pada tahun 2018, namun faktanya ingkar janji hingga tahun 2019 belum juga dibayar. “Kami tunggu niat baiknya untuk bicara dengan pihak dinas,” ungkap Heri Prasetya.
Sementara itu saat dikonfirmasi melalui saluran telepon, Hasyim Ketua DPC Projo Kabupaten Bojonegoro, mengakui belum menyelesaikan pembayaran sewa penggunaan stadion. Hasyim mengaku masih memiliki agenda yang harus dikerjakan sehingga belum sempat membayarnya.
“Saya bukanya tidak mau, tetapi belum membayar. Hal ini akan saya jelaskan Hari Sabtu di Minggu ini juga. Kalau saat ini belum bisa karena masih ada kegiatan yang harus diselesaikan,” kelitnya. (din)
