HomeBERITATak Wakili Lembaga, Anshor Enggan Dukung Keponakan Gus Dur di Bursa Cakada...

Tak Wakili Lembaga, Anshor Enggan Dukung Keponakan Gus Dur di Bursa Cakada Ngawi

Mahsun Fuad, Ketua GP Anshor Ngawi 

NGAWI, SMNNews.co.id – Masuk jajaran pengurus Fatayat dan Muslimat NU serta termasuk keluarga besar Gus Dur, bahkan adik sepupu Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, tak menjamin nama Nuri Karimatunnisa langsung diterima di kalangan nahdliyin saat mencoba masuk dalam bursa calon kepala daerah di Ngawi. 

Tengara ini setidaknya ditunjukkan dari sikap Ketua Anshor Kabupaten Ngawi Mahsun Fuad, menanggapi langkah Nuri mengambil formulir pendaftaran di PKB untuk menjajaki kursi bacawabup, Selasa lalu. Mahsun terkesan enggan mendukung Nuri kecuali yang bersangkutan maju sebagai cabup dan direkomendasikan lembaga PCNU atau Muslimat NU.

Bahkan walau mengantongi rekom Muslimat sekalipun, Mahsun masih akan merapatkannya dengan pengurus Anshor lainnya.”Walau Nuri termasuk pengurus Muslimat NU Ngawi yakni sebagai Sekretaris II, namun sudah saya konfirmasi bahwa dia tak mewakili lembaga,” ujar Mahsun.

Mahsun juga menerangkan Nuri tidak permisi ke Anshor padahal saat ini tengah membangun komunikasi dengan Muslimat dan badan otonom lainnya di dalam NU menyoal perhelatan pilkada yang akan berlangsung September mendatang.”Ini jadi membuat pesimis gerbong hijau bisa dibentuk,” ungkapnya. 

Mahsun mengakui semula akan menempuh jalur perseorangan  (jalur independen) untuk kader dari kalangan NU mewarnai Pilkada namun hal itu belum tuntas terlaksana sampai nama Nuri tiba-tiba mengambil formulir ke PKB. “Ada pembicaraan dengan Muslimat tapi kan bukan nama dia yang waktu itu disepakati,” kilahnya.

Korbid de-Radikalism GP Anshor Jatim ini mengaku senang ada kader nahdliyin yang bermunculan menuju bursa cakada Ngawi, namun sampai saat ini mereka mengatasnamakan pribadi dan belum mengantongi restu lembaga. “Semua yang mengambil formulir pendaftaran itu kan masih one man show,” tuding Mahsun

Nuri Karimatunnisa sendiri menanggapi dingin pernyataan yang meragukan langkah serta kapasitasnya masuk bursa calon kepala daerah. Dia merasa langkahnya masih jauh dan realistis. Apalagi sampai kini belum ada calon manapun yang mengantongi satu saja rekom parpol. “Ini kan baru mengambil formulir saja, masih banyak yang harus ditempuh,” ungkapnya.

Nuri juga menganggap, tahapan Pilkada 2020 juga harus dihitung jauh ke depan bukan hanya saat ini saja. Niatnya sendiri tetap membawa aspirasi nahdliyin walau diakuinya bahwa mendaftar bacawabup melalui PKB memang bukan atas keputusan dari Muslimat NU, salah satu tempatnya berkegiatan selama ini. 

Nuri mengakui keluarga besar Gus Dur bahkan saudara-saudari Cak Imin sudah tahu langkahnya. “Respon mereka positif dan percaya atas niatan saya membawa nama baik dan aspirasi NU,” terangnya.

Saat ini, bursa calon kepala daerah di Ngawi, diramaikan beberapa nama bakal calon. Namun yang sudah mendeklarasikan diri sebagai pasangan hanyalah Ony Anwar-Dwi Rianto Jatmiko (Ony-Antok). 

Sayangnya kedua kader PDIP ini sendiri baru mengembalikan berkas pendaftaran ke PDIP, Gerindra dan Nasdem. Pasangan Ony-Antok sama sekali belum melirik mendaftar ke PKB, walau partai tersebut sudah membuka pendaftaran sejak 1 Desember 2019 dan akan menutupnya 31 Januari mendatang. (ari) 

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

Bupati Asahan Resmikan Kantor DPD IPK Asahan

ASAHAN, SMNNews.co.id - Bupati Asahan H. Surya, BSc meresmikan Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Pemuda Karya (IPK) Asahan yang berada di Komplek Graha...

DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar Gelar Halal Bihalal dan Buka Pendaftaran Cabup dan Cawabup 2024

BLITAR, SMNNews.co.id - Dalam rangka mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Blitar tahun 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten...

Pendataan PBB-P2 Tahun 2024 Mulai Disosialisasikan, Ini Kata Pj Bupati Jombang!

JOMBANG, SMNNews.co.id - Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Pendataan PBB-P2 Tahun 2024 di pendopo Kabupaten Jombang pada Selasa...