Sampang, suaramedianasional.co.id – Kabupaten Sampang tak lepas dari problem sampah. Setiap hari, puluhan ton sampah dihasilkan di kabupaten tersebut.
Kepala Bidang Pertamanan dan Konservasi DLH Sampang, Irawan menjelaskan, pihaknya sengaja menggelar bimbingan tekhnis (bimtek) terhadap desa/kelurahan Berseri (Bersih, Sehat dan Lestari) agar dapat menyikapi masalah sampah di Sampang. “Jumlah sampah di Sampang hampir 50 ton per hari, tepatnya 48,3 ton. Ini harus kita sosialisasikan cara pengelolaan sampah yang baik sejak dari rumah tangga,” ungkap Irawan.
Bimtek yang di gelar di aula DLH Jl. Barisan Indah di ikuti oleh Perwakilan Desa Napo Laok dan Rapa Laok Kecamatan Omben, selaku perwakilan desa percontohan yang pernah meraih juara Lomba Desa Berseri tingkat kabupaten hingga Provinsi Jawa Timur. Selain itu juga dihadiri kader lingkungan dari Kelurahan Gunung Sekar, Banyuanyar, Rong Tengah, Dalpranang, Karang Dalam, serta Karang Taruna Kelurahan Polagan.
Bimtek digekar dengan tema “Bank Sampah Menjadi Solusi Cerdas Terhadap Lingkungan Modern” menghadirkan pemateri Kartika Ikasari, Direktur Bank Sampah Malang (BSM) dan Siswo Budi Utomo, pemerhati lingkungan di Kabupaten Sampang. (why)
