NGAWI, SMNNews.co.id – Kehebohan membangunkan warga sekitar Dusun Sidowayah, Desa Jenggrik, Selasa dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Hal itu dipicu kebakaran di tempat usaha pengolahan kayu dari Bama Agasta Furniture and Craft. Api dengan cepat meluluhlantakkan bangunan dan simpanan jati kering siap olah yang ada di lokasi itu.
“Saya juga tidak tahu penyebabnya, tahu-tahu sudah terbakar,” ujar Yusuf, pemilik usaha pengolahan kayu ini.
Musim kemarau dan angin kencang membuat upaya pemadaman tak mudah dilakukan. Setelah lebih dua jam, api baru berhasil dijinakkan.
Meskipun api berangsur padam, namun bangunan usaha itu terlanjur ludes. Sisa puing-puing kayu menghitam dengan asap terus mengepul.
Kapolsek Kedunggalar, AKP Misrin, menyatakan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, meskipun ada dugaan dari korsletting listrik.
“Kami masih menyelidiki kasus ini untuk menemukan penyebab kebakaran,” ungkapnya.
Kebakaran itu sendiri menjadi pusat perhatian warga yang melintas, apalagi terjadi saat dini hari saat banyak irang tenga terlelap tidur. Akibat kebakaran itu, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. ****