MADIUN, SMNNews.co.id – Pemkot Madiun menemukan 9 orang pasien positif Omicron. Mereka berasal dari klaster karyawan sebuah bank di kota itu. Kini, para pasien menjalani isolasi mandiri dan sudah berlangsung 6 hari.
Pasca temuan 9 orang positif Omicron itu, Pemkot Madiun segera melakukan tracing dan melaksanakan tes pada 339 orang.
“Ada 339 orang sudah kita tracing, terdiri dari anak maupun orang dewasa dan kontak erat lainnya,” ungkap Maidi, Walikota Madiun.
Sedangkan pada 9 pasien yang masih isoman, sedang menunggu hasil PCR terakhir. Tes PCR dilakukan untuk mengetahui perkembangan seluruh pasien Omicron yang sudah menjalani isolasi mandiri selama 6 hari itu.
“Apabila hasil PCR mereka sudah negarif ya berarti sudah selesai isomannya karena sudah enam hari. Bisa dilepas,” ungkap Wali Kota Madiun Maidi (24/1/2022).
Maidi menambahkan, menurut Intruksi Kementrian Kesehatan, pasien yang terkonfirmasi Omicron masa isomannya hanya 6 hari setelah itu dilakukan tes PCR untuk menentukan kondisi pasien.
Maidi membenarkan adanya penelusuran pada testing yang jumlahnya sampai ratusan orang. Antisipasi itu penting sebab ada tengara penyebaran Omicron di Madiun juga mendera anak usia pelajar.
“Ini masih terus kita cari dengan siapa pasien ini kontak erat. Sampai kemarin kita sudah tes PCR pada 339 warga yang kontak erat pasien,” tambahnya
Orang nomor satu di Kota Madiun itu juga menghimbau masyarakat yang belum divaksin, agar segera vaksin serta tetap mematuhi protokol kesehatan. (penulis: Dodik Eko P)