Blitar, SMNNews. co. id – Wakil Bupati Blitar Rahmat Santoso berkeliling ke semua stand bazar ramadan yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Blitar, melalui Disperindag Kabupaten Blitar Wabup didamping Kodim 0808 Blitar, Danyon 511, Kapolres Kota, Kapolres Blitar, dan penjabat SKPD yang terkait. Selasa (5/4/2022) di Gasebo Kabupaten Blitar.
Disela kegiatan Wakil Bupati Blitar, H. Rahmat Santoso mengatakan, ”untuk memacu kemajuan IKM dan UMKM, rekan ASN bisa belanja di UMKM kita, mereka juga kita kasih tempat yang bagus. Namun sayangnya, kita dibatasi hanya bisa sampai jam empat sore, karena kita masih PPKM Level dua.
Event seperti ini sebenarnya sangat bagus, karena IKM dan UMKM kita juga cukup menjanjikan, karena ini asli produk industri rumahan (rumah tangga) yang tanpa bahan pengawet.
Dengan demikian tentunya harus kita support agar geliat usaha rumah tangga ini bisa menjadi besar, bisa menyerap tenaga kerja masyarakat sekitar. Selain itu untuk membantu memudahkan pengurusan ijin, mulai dari pembuatan KTP dan SIM, dengan berkoordinasi dengan dinas terkait dan Polres Blitar, akan disediakan stand untuk pengurusan KTP dan SIM juga di bazar ini,” tegas Wabup Rahmat.
Bazar Ramadan sekaligus sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah, terhadap IKM atau UMKM agar segera bangkit dalam rangka pemulihan dan peningkatan perekonomian pasca pandemi.
Selanjutnya Wakil Bupati Blitar juga mengatakan, hal itu sejalan dengan tema kegiatan kali ini yakni “UMKM, IKM Menggeliat Ekonomi Masyarakat Meningkat”. Bazar akan berlangsung dari 5 – 26 April 2022, mulai pukul 12. 00–16. 00 WIB, diselenggarakan oleh Pemkab Blitar bekerja sama dengan 22 Kecamatan di wilayah Kabupaten Blitar, MUI, Dekranasda, dan asosiasi pengusaha makanan dan minuman, serta melibatkan seluruh ASN di lingkungan Pemkab Blitar.
“Melalui kegiatan ini pelaku UMKM atau IKM bisa saling sharing, bukan bersaing. Saya juga berharap ada kolaborasi dan sinergitas, pada program atau kegiatan PKK, Dharma Wanita, dan Dekranasda dalam mewujudkan UMKM atau IKM bangkit di Kabupaten Blitar,” ucapnya.
Pandemi Covid-19 sangat berdampak luar biasa terhadap perekonomian masyarakat, satu diantaranya pelaku IKM dan UMKM. Untuk itu melalui kegiatan ini kita menggerakkan UMKM dan IKM yang ada di seluruh kecamatan secara langsung,” bebernya.
Sementara itu, perwakilan pembina IKM dan UMKM desa di wilayah Kecamatan Kanigoro, Korcam Kanigoro melalui Kades Minggirsari Eko Hariadi mengatakan, fasilitas yang diberikan oleh Pemkab Blitar untuk IKM ataupun penggiat-penggiat UMKM sangat bagus sekali, dan ini juga bagian dari motivasi bagi kami, bagaimana kami mempunyai panggung lah istilahnya dalam memasarkan berbagai produk desa-desa kami.
“Namun di satu sisi strategi promosi memang harus dikedepankan juga, didalam kita membuat suatu event, yang tujuan event tersebut juga bisa bermanfaat untuk penggiat-penggiat dan masyarakat juga mendapat manfaatnya, promo itu harus kita gencarkan. Kalau saat ini masih mengarah ke OPD, namun harapan kami tidak hanya ke OPD saja tetapi ke masyarakat luas. Yang jelas kegiatan ini bagian motivasi Pemkab kepada kami dan kami sangat termotivasi dengan adanya ini, dan kami berharap kegiatan yang seperti ini tidak hanya di bulan puasa saja, namun bisa berkelanjutan,” harapnya. (bonaji)