BANYUWANGI, SMNNews.co.id – Keberadaan ternak babi di Dusun Blibis, Desa Patoman, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi dikeluhan warga sekitar.
Beberapa warga dan tokoh masyarakat melakukan mediasi dengan pemilik ternak babi yang disaksikan Babinsa, Bhabinkamtibmas dan kepala Desa Patoman, Kamis (04/08/22).
Kepala Desa Patoman Suwito Dalam sambutannya dikegiatan mediasi dengan masyarakat inginkan solusi atau kebijakan bersama.
“Saya sebagai pemerintah desa memberikan fasilitas untuk membahas tentang adanya peternakan babi di wilayahnya, harapan kami ada solusi terbaik bersama masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga : Terkait Kisruh Padepokan Nur Dzat Sejati, Wabup Blitar Rahmat Santoso : Kita Akan Tinjau Ulang Perizinannya
“Alhamdulillah semua pihak hadir antara pengusaha dengan masyarakat sehingga usulan – usulan langsung didengarkan secara terbuka,” tambahnya.
Sementara itu, warga yang di wawancarai Edi Susanto RT 02/02 mengatakan bahwa dirinya bersama warga menolak adanya peternakan babi di dusun Blibis.
“Saya mewakili warga tetap berkeinginan untuk menolak keberadaan kandang hewan ternak babi di dusun Blibis, apalagi saya sebagai tokoh agama di wilayah sini,” tegasnya.
Hal senada disampaikan oleh warga RT 03/02 Yanuar Menyampaikan keberatan tentang adanya kegiatan usaha ternak babi yang menurut ia masih belum ada legalitas atau perizinan usaha.
“Seharusnya perizinannya dulu diurus baru melakukan kegiatan usahanya, tapi karena ini sudah terlanjur kami warga memberikan kebijakan agar segera dilengkapi legalitasnya, selama itu belum ada jangan ada penambahan populasi lagi,” tegasnya.
Sementara itu Arif selaku pengusaha ternak babi mengatakan, bahwa perizinan usahanya sudah lengkap namun demi untuk kepentingan bersama saya berkeinginan untuk mendatangkan pihak dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan dinas pertenakan banyuwangi.
“Nanti ketika pada saat melakukan uji kelayakan saya akan hadirkan tokoh masyarakat dan pemdes guna menyaksikan hasil uji kelayakan tempat usaha pertenakan babi milik saya dan saya rasa ini baik sekali agar kami sebagai pengusaha mendapat pembinaan dari dinas terkait tentang regulasi yang sudah di tetapkan,” terangnya. (rica)
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!