HomeBERITAMenyoroti Abdi Bhayangkara Bidhumas Polda Sumsel

Menyoroti Abdi Bhayangkara Bidhumas Polda Sumsel

Muharia salah satu anggota tim liputan Bidhumas Polda Sumsel

PALEMBANG, SMNNews.co.id – Seorang tim peliput berita itu berat, tak semua orang kuat. Kuat dari panas, hujan dan angin malam yang bisa kapan saja menerjang. Juga harus kuat dimarahi atasan kalau-kalau gagal dapat berita.Belum lagi, harus membawa tas yang cukup berat karena diisi perlengkapan liputan. Lalu apa saja sih barang-barang yang harus dibawa jurnalis saat ke lapangan, Minggu (18/12/22).

“Kartu identitas diri, jangan mengaku tim peliputan berita jika tak bisa menunjukkan kartu identitas dan perlengkapan lainnya. Karenanya, untuk mempermudah liputan di lapangan dan tak dibilang asal asalan pastikan peralatan diantaranya kamera,video,alat perekam lainnya selalu terbawa saat liputan. Kalu perlu selalu gantung di leher agar tak tertinggal. Buku Catatan Salah satu benda yang selalu ada di tas tiem.liputan adalah buku catatan. Sederhana, tapi benda ini sangat berguna untuk mencatat info-info penting yang disampaikan narasumber. Perekam Suara, mencatat terkadang kurang lengkap, karena bisa saja ada informasi yang terlewatkan. Inilah pentingnya membawa perekan suara. Jika ada informasi yang tak sempat tercatat, Tim liputan tinggal mendengarkan hasil rekaman,” jelas Muharia salah satu anggota tim liputan Bidhumas Polda Sumsel saat dijumpai minggu sore (18/12/22) di tempat service kamera Palembang.

Dia menyebutkan, kamera adalah benda wajib untuk seorang jurnalis atau tim liputan dilapangan , namun sebagai teim liputan lapangan alat ini juga penting. Gunanya untuk memotret momen-momen yang tengah diliput.

“Kamera dan Smartphone, jika tim liputan tak mau repot membawa kamera, perekam suara maupun buku catatan, solusinya bawa smartphone yang mendukung ketiga hal tadi. Syaratnya, bawalah gadget yang didukung kamera berkualitas baik dan jernih”, imbuhnya

“Internet, di zaman yang sudah serba canggih seperti sekarang, apalah arti HP mahal dan bagus jika tak ditunjang jaringan Internet. Terlebih bagi jurnalis bekerja di media online. Headset, sebenarnya bukan benda wajib. Namun, barang yang satu ini juga cukup penting untuk kegiatan jurnalistik. Dengan menggunakan headset, seorang jurnalistik dapat mendengarkan hasil rekaman dengan lebih jelas,” tutupnya dengan tersenyum bangga menjadi tim liputan Bidhumas Polda Sumsel. (jhoni)

ARTIKEL LAINYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA

Polres Kota Blitar Gelar Binrohtal untuk Tingkatkan Keimanan Anggotanya

KOTA BLITAR, SMNNews.co.id - Pembinaan rohani dan mental atau biasa disingkat Binrohtal yang dilaksanakan Polres Blitar Kota sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas keimanan dan...

Serius Eksplorasi Panas Bumi, Bupati Pasaman Apresiasi PT. MGSu

PASAMAN, SMNNews.co.id - Pekerjaan pendahuluan dan eksplorasi potensi panas bumi di Bonjol, Kabupaten Pasaman yang dilaksanakan PT Medco Geothermal Sumatera (MGSu) yang dianggap serius...

Penyerahan Bantauan Alat Bantu kepada Penyandang Disabilitas yang Dilakukan di Empat Kecamatan Berbeda oleh Bidang Rehabilitasi Sosial

ASAHAN, SMNNews.co.id - Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Asahan menyerahkan bantuan berupa kursi roda, alat bantu dengar, kacamata baca, dan tongkat ketiak kepada...