MADIUN SMNNews.co.id – Pemerintah Kabupaten Madiun melaksanakan Musrenbang dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2024 di Pendopo Ronggo Djoemeno, Selasa (21/3/2023).
Acara tersebut dihadiri Bupati Madiun Ahmad Dawami, Wakil Bupati Madiun Hari Wuryanto, DPRD, Kepala Bappeda Kabupaten Madiun Kurnia, Bakorwil Jawa Timur serta Seluruh Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) di Kabupaten Madiun.
Dalam Musrenbang itu, sebelum memaparkan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2024, Bupati Madiun menyampaikan capain kinerja Pemerintah Kabupaten Madiun di tahun 2022, diantaranya akselerasi perekonomian yang tercatat mengalami pertumbuhan yang Impresif.
“Akseleserasi perekonomian kabupatrn madiun pada tahun 2022 mencatatkan pertumbuhan yang impresif. Hal tersebut tercermon dari laju pertumbuhan ekonomi sebesar 4,32 persen,” ungkap Bupati Madiun.
Selain itu, Bupati Madiun yang akrab dipanggil Kaji Mbing itu juga memaparkan terkait angka kemiskinan di Kabupaten Madiun yang kian turun serta meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di tahun 2022 mencapai 72,39 persen.
Untuk penyusunan RKPD tahun 2024, Kaji Mbing berharap agar lebih cermat serta mampu menjawab tantangan dan permasalahan yang akan dihadapi pemerintah secara cepat dan tepat.
“Sebagai tahun awal dalam RPD Pemerintah Kabupaten Madiun tahun 2024-2026. Maka saya berharap penyusunan RKPD tahun 2024 ini harus lebih cepat serta mampu mejawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi dengan cepat dan tepat,” jelasnya.
Orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten Madiun itu menyampaikan pembangunan tahun 2024 yang akan datang mengambil tema “Pemantapan Stabilitas Sosial dan Transformasi Ekonomi yang Inklusif Guna Penguatan Ketahanan Daerah”.
Ada beberapa hal yang jadi prioritas Pemerintah Kabupaten Madiun dalam pembangunan tahun 2024 yang akan datang diantaranya, pengoptimalan sarana dan prasarana penunjang produksi, distribusi dan jaringan pemasaran umum. Peningkatan pembangunan Infrastruktur penunjang aksesbilitasi masyarakat. Pengoptimalan produktivitas dan nilai tambah pertanian yang terintegrasi. Optimalisasi pemberdayaan keluarga sejahtera dalam pengentasan kemiskinan. Penguatan keahlihan dan ketrampilan SDM ketenagakerjaan. Pengoptimalan akses pelayanan kesehatan dan pendidikan. Penguatan tata kelola pemerintahan dalam memingkatkan kualitas pelayanan publik dan terakhir Penguatan stabilitas keamanan dan ketertiban pada seluruh elemen masyarakat dalam rangka pilkada serentah tahun 2024. (adv/dodik)
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!
