Sidoarjo, suaramedianasional.co.id – Seusai menghadiri acara puncak Hari Pers Nasional di Surabaya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti beserta rombongan berkunjung ke petani rumput laut di desa Kupang Kecamatan Jabon Sidoarjo, Sabtu (9/2). Kunjungan kali ini untuk melihat langsung berbagai hasil olahan rumput laut, udang serta bandeng. Sebelumnya Susi lebih dulu berdialog kepada beberapa nelayan dan para tani rumput laut. Hal ini disampaikan Susi kepada wartawan suara media nasional bahwa Warga mengeluh tentang menurunya produktivitas dan penghasilan petani. Infrastruktur jalan yang bergelombang dan tidak ber aspal. Jalur transportasi di dusun Tanjungsari desa Kupang, termasuk terjal karena sepanjang 6 km masih berupa jalan makadam yang rusak dan berlubang. Keluh kesah warga akan kami tampung dan akan kami laporkan ke kementrian PU untuk segera di perbaiki,”terangnya.
Susi Pudjiastuti sangat terkesan dengan semangat dan kerjasama warga kampung ini yang ikut memajukan potensi kelautan dan perikanan. Susi berjanji untuk terus melaksanakan pendampingan kepada kampung ini tidak hanya melalui Politeknik KP Sidoarjo dengan pemberdayaan masyarakatnya namun, juga melalui Dirjen teknis lainnya. Pinjaman modal pelaku utama perikanan senilai 10 juta tiap KK dan 50 Juta tiap kelompok bisa diajukan melalui bank yang telah ditunjuk. KKP juga akan memberikan bibit rumput laut dengan kultur jaringan agar kualitasnya lebih baik lagi. Unit alat berat juga diupayakan untuk dapat digunakan membantu dalam perawatan dan perbaikan tambak masyarakat. Susi juga akan membantu untuk meneruskan permintaan pembangunan jalan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan membuat dokumentasi video juga foto lokasi dan testimoni warga.
Sebelum meninggalkan lokasi Susi Pudjiastuti meninjau pengeringan rumput laut dan melihat stok rumput laut siap kirim yang disimpan di gudang. Susi juga melihat proses pengolahan rumput laut menjadi aneka olahan makanan yang dilakukan oleh kelompok pengolah ikan. Susi berpesan “untuk terus semangat dalam bekerja dan mengelola tambak serta mencintai lingkungan dengan tidak buang sampah sembarangan dan mengurangi penggunaan plastic, “katanya. (try/pkp)