Ngawi, suaramedianasional.co.id – Komunitas Tikus Pithi tetap menginginkan adanya calon presiden dari jalur independen. Hal ini mereka suarakan pula dengan menggelar aksi di depan gedung DPRD Ngawi, Kamis (10/1). “Kami merasa jalan untuk rakyat maju menjadi capres itu jadi terbatas ketika hanya diusung partai politik, jalur independen ini sangat bisa menjadi alternatif perwujudan hak bagi masyarakat untuk dicalonkan presiden,” ungkap Supriyanto, koordinator komunitas Tikus Pithi Hanata Baris.
Komunitas ini meneriakkan yel-yel yang berisi dukungan agar jalur independen dibuka dan mereka dapat mengusung capresnya sendiri. “Ini bagian dati demokrasi jadibtak ada salahnya rakyat memiliki capres dari jalur independen,” ujar Supriyanto.
Aspirasi dari komunitas ini diterima Komisi I DPRD Ngawi. Ketua Komisi I DPRD Ngawi, H. Mahfudzi,memgatakan akan menyampaikan hal itu ke pemerintah lebih tinggi. “Kita tetap tampung dan sambungkan, karena keputusan itu bukan ada di daerah,” ujarnya.
Mahfudzi mengingatkan bahwa tahapan pendaftaran capres-cawapres sudah usai dan sulit untuk setback lagi. “Tapi tetap akan kita laporkan dulu ke Ketua DPRD untuk tindak lanjutnya,” ungkap Mahfudzi. (ari)
