KOTA BATU, SMNNews.co.id – Keberhasilan pemerintah kota batu, di dalam meraih Adipura Tahun 2022 Kategori Kota Sedang.
Piala Adipura yang diberikan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup RI, Siti Nurbaya Bakar, di Auditorium Dr Soejarwo, Gedung Manggala Wanabakti Jakarta Pusat, pada Selasa (28/02/2023), yang merupakan Adipura pertama yang diterima Pemerintah Kota Batu pasca 21 tahun Kota Batu menjadi daerah otonom tentunya menjadi hal yang sangat membanggakan bagi seluruh masyarakat di Kota Batu.
Hal ini tentunya dapat menjadi momentum yang sangat baik bagi Pemerintah Kota Batu untuk mulai mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di kota batu untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan, kelestarian serta keindahan Kota Batu dan salah satu konsen yang saat ini di lakukan oleh dinas terkait adalah segera melakukan revitalisasi terhadap taman yang ada di Kota Batu, yang saat ini kondisinya sangat memprihatinkan.
Kepala DLH Kota Batu Aries Setiawan menjelaskan, tentunya dengan kondisi yang seperti ini (memprihatinkan), dibutuhkan sebuah treatment serta perawatan yang tentunya membutuhkan anggaran yang tidak sedikit, sehingga keikutsertaan semua pihak dalam melakukan revitalisasi taman butuh dukungan semua pihak yang ada di Kota Batu termasuk investor yang akan menanamkan modalnya di Kota Batu ataupun yang sudah berinvestasi di Kota Batu, Sabtu (4/3/2023).
“Memang dana untuk melakukan revitalisasi seluruh taman yang ada di Kota Batu tidaklah sedikit dan karenanya support dari semua pihak termasuk masyarakat juga sangatlah diperlukan,” ujarnya.
Lanjutnya, Saat ini di kota batu terdapat 22 taman kota dan 45 taman gantung.
“Taman-taman tersbut memerlukan perawatan khusus untuk mengembalikan kondisi seperti sedia kala dan inilah yang kemudian menjadi salah satu program straregis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu guna mempercantik wajah kota batu sebagai kota wisata,” jelasnya
“Adapun dengan adanya respon positif dari PHRI Kota Batu untuk turut berkontribusi merawat taman yang ada di Kota Batu adalah perkembangan positif,” imbuhnya.
“Sehingga dengan adanya partisipasi dari PHRI ini, diharapkan mampu menajdi langkah awal masuknya pihak lain untuk turut peduli terhadap kondisi taman yang ada di Kota Batu ini,” pungkasnya. (adv/adi)
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!