BLITAR, SMNNews.co.id – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Blitar hari ini menutup kegiatan pelatihan kerja kepada para Camat (Calon dan Mantan) Pekerja Migran Indonesia (PMI). Pada hari Sabtu, (30/10/2021).
Kepala Disnaker Kabupaten Blitar Mujianto mengatakan, hari adalah penutupan pelatihan kloter angkatan ke 4. Dengan jumlah setiap angkatannya sebanyak 100 peserta. Dan pada setiap angkatannya berjumlah sama pada setiap acara pelatihan ini.
“Untuk sejauh ini baru 8 negara yang membuka perekrutan PMI dari Indonesia, dikarenakan pada waktu itu Indonesia mengalami lonjakan Covid-19 yang cukup tinggi. Tahun ini ada sebanyak 987 kurang lebih peserta PMI yang mendaftar dan rujukan negara paling banyak yaitu di Hongkong”, ungkap Kepala Disnaker Mujianto.
Adapun kegiatan ini adalah pembekalan bagi para calon atau pun purna PMI. Untuk purna lebih ke pemberdayaan ketika mereka sudah punya modal maka di arahkan oleh Disnaker untuk berbisnis di negaranya sendiri sedangkan untuk calon PMI kita berikan pelatihan ketika bekerja di negara orang nanti.
Maka dari itu Disnaker mengadakan kegiatan ini adalah untuk mencerdaskan PMI di Kabupaten Blitar. Sedangkan untuk peserta sendiri berasal dari 22 kecamatan, 248 desa dan kelurahan.
“Tentunya tidak bisa semua peserta ikut dalam kegiatan ini, di karenakan adanya keterbatasan dana”, ujar Mujianto.
Pesan Kepala Disnaker untuk peserta calon dan purna PMI Kabupaten Blitar adalah untuk sering berkomunikasi dengan Disnaker, sehingga Disnaker bisa mengeliminir penipuan-penipuan dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang kedoknya siap untuk membekali ataupun memberangkatkan mereka ke luar negeri. (adv/kmf)
Penulis: Dani Elang Sakti
