Surabaya, SMNNews.co.id- Cuaca buruk yang melanda Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep ternyata menyita perhatian semua pihak, tanpa terkecuali dari Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, M.A. Karena cuaca buruk yang terjadi membuat Pulau Masalembu mengalami krisis bahan pangan.
Bantuan dari Kodam V/Brawijaya sedikitnya terdapat; puluhan ton beras, gula pasir, ratusan dus mie instant, sepuluh ribu bungkus minyak goreng kemasan 2 kilogram dan ratusan kaleng sarden yang akan dikirim ke Masalembu dengan KRI Malahayati 362 TNI AL melalui Dermaga Madura Ujung, Koarmada II Surabaya pada Rabu (1/3/2023).
Selain dari Pangdam, bantuan itu juga diberikan oleh pihak Koarmada II dan BPBD Provinsi Jatim dan beberapa instansi lainnya.
Pelepasan KRI Mhalayati 362 TNI AL pada Rabu (1/3/2023) dilakukan oleh Forkopimda prov Jawa Timur sebagai bentuk koordinasi dan kolaborasi antar instansi yang berwenang di Jawa Timur.
Dandim 0827/Sumenep, Letkol Czi Donny Pramudiya Mahardi yang hadir pada kegiatan bongkar muat bantuan sembako mengatakan, pengiriman logistik ke Pulau Masalembu itu nantinya akan menyita waktu 14 jam.
“Karena cuaca yang tidak bersahabat, kapal pengangkut logistik itu nanti tidak bisa sandar di Dermaga Masalembu. Untuk proses penyaluran logistiknya, melalui sarana transfer perahu yang ada disana, hal ini dilakukan untuk segera dapat membantu meringankan beban masyarakat pulau Masalembu Kab. Sumenep, Madura” ungkap Dandim.
Penyaluran bantuan itu, kata Dandim, merupakan koordinasi dan kolaborasi semua pihak khususnya TNI-AD, TNI-AL dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Sinergitas itu, sesuai dengan adanya perintah dari Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono agar TNI dimanapun berada harus bisa membantu kesulitan rakyat.
“Unsur TNI harus mampu, harus bisa membantu mengatasi kesulitan yang dihadapi oleh Rakyat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Staf Kodam V/Brawijaya, Brigjen TNI Piek Budyakto yang mewakili Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, M.A. pada acara pemberangkatan bantuan logistik ke Masalembu menambahkan, terdapat dua personel Babinsa yang telah disiagakan di lokasi kapal. Keberadaan Babinsa itu, nantinya akan membantu proses penyaluran logistik.
“Babinsa itu akan menjaga barang-barang yang akan dikirimkan ke Pulau Masalembu,” kata Kasdam.
Ditempat yang sama, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi sinergitas semua pihak dalam upaya penyaluran logistik tersebut.
“Semuanya, kami sampaikan terima kasih. Mohon kebersamaan ini, adalah bagian dari komitmen Forkopimda Jawa Timur untuk terus memberikan yang terbaik pada saudara-saudara kita,” kata Gubernur.
Pemberian bantuan berupa logistik yang dilakukan oleh Forkopimda Jatim itu, diinisiasi atau diprakarsai oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf dalam upaya mengatasi kesulitan masyarakat di Pulau Masalembu akibat dampak cuaca buruk yang mengakibatkan pasokan bahan pangan di Pulau tersebut terhambat. *