NGAWI, SMNNews.co.id – Ketua PWI Jawa Timur, Ainur Rokhim, kembali menegaskan akan terus mengawal pelaporan kekerasan yang menimpa wartawan TEMPO di Surabaya, Nurhadi.
“PWI Jatim meminta agar kasus ini diusut tuntas dan akan terus mengawal penanganannya,” tegas Ainur Rokhim.
Ketegasan itu dikemukakan Ainur Rokhim usai melantik pengurus PWI Kabupaten Ngawi, Selasa (30/3/2021).
Di Jawa Timur sendiri, hanya dalam waktu 10 hari telah dua kali peristiwa kekerasan pada wartawan. Kedua kejadian itu juga telah dilaporkan pada polisi, yakni yang menimpa wartawan JTV pada 17 Maret dan terhadap wartawan Tempo pada 27 Maret 2021.
“Kita inginkan agar aksi-aksi kekerasan pada wartawan tak terjadi lagi. Bila ada persoalan dengan wartawan atau terkait isi pemberitaan sebaiknya dikedepankan cara yang sesuai dan sah secara hukum, bukan dengan kekerasan,” ujar Ainur.
Pelantikan pengurus PWI Kabupaten Ngawi sendiri, dilakukan di Pendopo Wedya Graha dengan dihadiri Bupati, Wakil Bupati dan Forkompimda serta OPD setempat.
Pelantikan itu dilakukan setelah PWI Kabupaten Ngawi melaksanakan konferensi pada 16 Januari 2021, dan terpilih secara aklamasi, Kundari Pri Susanti, sebagai Ketua. (nim)