Blitar, suaramedianasional.co.id – Proses rekonstruksi pembunuhan dengan mutilasi Budi Hartanto (28) warga Mojoroto, Kota Kediri oleh tersangka Aziz Prakoso (24) dan Aris Sugianto (34) mencapai 39 adegan digelar pada Rabu (24/4/2019).
Di Blitar sendiri ada tiga buah adegan dengan dua tempat kejadian yakni di lokasi pembuangan mayat korban yang saat ditemukan ada di dalam koper tanpa kepala di bawah Jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, dan di rumah tersangka Aris Sugianto di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu.
Reka ulang dimulai dengan kedatangan kedua pelaku secara berboncengan yang ditengahnya koper yang berisi korban. Sepeda motor yang digunakan saat itu merupakan milik korban honda Scoopy warna silver.
Lalu mereka turun berada di atas tebing pinggiran sungai. Mereka ingin melemparkannya tepat di aliran sungai. Namun saat melempar tali pegangan koper yang mereka pegang putus dan hasilnya koper tidak jatuh tepat ke aliran sungai namun mendarat di bibir sungai.
“Di lokasi ini adalah adegan dimana kedua pelaku membuang jasad korban yang dimasukan ke dalam koper,” ungkap Kasubdit Jatanras Didreskrimum Polda Jatim, AKBP Leonard Sinambela.
Setelah pelemparan jasad di bawah jembatan, berikutnya reka ulang berpindang ke rumah pelaku Aris Sugianto di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu. Di rumah inilah dilakukan penghilangan barang bukti oleh pelaku.
Yaitu pakaian korban yang bersimbah darah akibat tebasan dan tusukan parang dilakukan oleh kedua pelaku. Selanjutnya baju korban ini dibakar di rumah pelaku Aris Sugianto.
Saat membakar baju korban, sempat disaksikan oleh ibu pelaku. Oleh sebab itu dalam reka ulang ini hadir juga ibu Aris Sugianto untuk menjadi saksi.
“Ada beberapa adegan tambahan yang perlu disesuaikan dengan hasil penyidikan. Setelah ini akan disingkronkan hasil rekonstruksi dengan hasil penyidikan,” ujar Leonard.
Perlu diketahui rekonstruksi atau reka ulang di Blitar ini didahului dari beberapa adegan di wilayah Desa Sambi, Kecamatan Ringinrejo, Kabupaten Kediri. Di kios sewaan milik pelaku Aris Sugianto itulah kejadian pembunuhan di disertai mutilasi dimulai dengan pembuangan kepala korban terlebih dahulu di Sungai Bleber, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri. (jon)
