Jombang, SMNNews.co.id – Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab bersama rombongan takziah ke rumah Marsan (55), warga Desa Jatiduwur, Kecamatan Kesamben. Kedatangan Bupati Mundjidah dalam rangka menyampakan duka cita atas gugurnya Kelasi Satu (Kls) Nav Deni Richi Sambudi, awak Kapal Selam KRI Nanggala 402.
Deni adalah anak sulung pasangan Marsan dengan Ninik Indarti, Deni Richi dinyatakan gugur di perairan Bali, Hal itu setelah Kapal Selam KRI Nanggala 402 tenggelam, Kapal tersebut terbelah menjadi tiga.Deni Richi bersama 52 ABK (anak buah kapal) lainnya dinyatakan gugur.
Kami mengucapkan duka cita mendalam atas gugurnya Kelasi Satu (Kls) Nav Deni Richi Sambudi. Beliau gugur saat menjalankan tugas negara,” kata Bupati Mundjidah yang didampingi Wabup Sumrambah, Senin (26/4/2021).
Nampak pula dalam rombongan tersebut Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, Komandan Kodim (Dandim) 0814 Jombang Letkol Inf Triyono. Seluruh rombongan kemudian masuk ke rumah duka. Marsan didampingi anak keduanya Adelia Titania Arsani (21).Saat menemui para pejabat tersebut, Marsan terus memegangi foto sang anak. Foto Deni mengenakan baret warna biru, dibingkai dalam pigura. Di ruang tamu tersebut Bupati Mundjidah membaca tahlik dan memanjatkan doa.
Bupati mengatakan, Deni Richi Sambudi gugur dalam menjalankan tugas. Kapal Selam KRI Nanggala 402 tempat Deni bekerja tenggelam. Kapal tersebut terbelah menjadi tiga. “Almarhum masuk dalam kategori mari syahid,” kata Mundjidah.
Bupati juga berharap keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberi ketabahan. Sedangkan almarhum diampuni segala dosanya serta diterima di sisi-Nya.”Sekali lagi saya mewakili Forkopimda Jombang mengucapkan duka cita mendalam,” pungkas Bupati Jombang.(PJ/adv)
