Ngawi, suaramedianasional.co.id – Harapan besar tampaknya diletakkan pemerintah pada pundak jajaran direksi Perusahaan Daerah (PD) Sumber Bhakti yang baru terpilih beberapa waktu lalu. “Perusda kita sedang tumbuh dan bergerak sekarang, PD Sumber Bhakti dan PDAM juga harus semakin memperbaiki diri,” ujar Bupati Ngawi Budi Sulistyono dalam rapat paripurna pembahasan Perubahan APBD 2019, Rabu (23/7).
Menurut Kanang, sapaan akrab Bupati Ngawi ini, masing-masing perusda tengah bergeliat walaupun masih harus menyelesaikan “PR” mereka masing-masing. Hal ini misalnya dilakukan PDAM dengan peningkatan peralatan termasuk pemeriksaan pipa-pipa dan meteran yang mungkin telah aus. PDAM juga memiliki kesempatan terbuk menjalin kerjasama dengan pihak lain untuk penagihan langganan.
Sementara untuk Perusda Sumber Bhakti, semakin diarahkan agar mengerucutkan core bisnis mereka. “Pemerintah juga memberikan arahan agar Sumber Bhakti ini memperluas bidang yang ditangani. Misalnya pencetakan, ATK, catering bahkan konstruksi. Bila hal itu memungkinkan, mengapa tidak?” ungkap Kanang.
Perusda Sumber Bhakti sendiri sudah pernah mendapatkan kucuran dana dari Pemkab sebesar Rp 2,3 M namun menurut Kanang, hal itu masih belum dapat mendongkrak kinerja perusahaan tersebut sampai sekarang. Belum jelas juga apakah dana itu sudah diambil semua atau baru termanfaatkan sebagian saja. “Menurut kami, yang sudah digunakan itupun seperti untuk bernafas saja, padahal yang kami mau bukan untuk itu tapi agar perusahaan bergerak,” ujarnya.
Ihwal tentang kinerja Perusda Sumber Bhakti dan PDAM termasuk dipertanyakan oleh fraksi-fraksi di DPRD dalam pandangan umum mereka saat rapat paripurna tersebut.
Sementara rapat paripurna tersebut diakhiri dengan penandatanganan Perda P-APBD 2019 setelah Badan Anggaran dewan memberikan catatan atas laporan keuangan bupati dan seluruh fraksi yang ada menerima draft Ranperda P-APBD 2019 untuk ditetapkan sebagai perda. (ari)
