NGAWI, SMNNews.co.id – Keringat menitik di dahi Dewi Sekarningsih, warga Desa Wonokerto, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Dia tak tampak menghiraukan peluh itu, wajahnya sumringah menengok tangan yang menggenggam 12 lembaran merah berhias wajah proklamator.
Uang sejumlah Rp1,2 juta itu, diterima Dewi Sekarningsih, melalui penyaluran Bantuan Langsung Tunai untuk PKL dan Warung (BLTKW), di Kodim 0805 Ngawi, Selasa (2/11/2021).
Dana itu begitu berarti untuk Dewi membuka menambah dagangan warungnya. Meski tak bisa dikatakan usaha besar, namun warung makan dan minum itu cukup menopang kehidupannya bersama keluarga. Sampai dua tahun lalu saat Covid-19 melanda dan sejumlah aturan pembatasan berdampak pada usahanya.
“Sempat tutup juga, namun saat ini sudah mulai jalan lagi. Tetapi kan belum bisa seperti dulu. Syukurlah ada bantuan ini, jadi bisa untuk menambah modal warung,” ungkapnya.
Kodim 0805 Ngawi total akan menyalurkan BLTKW untuk 4.200 pedagang kaki lima dan warung yang diterimakan secara bertahap.
Ratusan PKL dan pengusaha warung pun tertib antri dan menanti nama mereka dipanggil untik menerima bantuan.
“Hari ini kita mampu salurkan untuk 600 pedagang. Penerima diverifikasi lebih dulu dan diperuntukkan memang benar-benar untuk PKL atau pedagang warung yang belum pernah menerima bantuan lain dari pemerintah,” ujar Kapten Sukantri, Ketua Tim Penyaluran BLTKW Kodim 0805 Ngawi.
Kapten Sukantri yang juga menjabat Perwira Siaga Teritorial (Pasiter) ini, juga mengungkapkan, Kodim 0805 Ngawi selalu siap membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19, termasuk untuk menyalurkan BLTKW itu.
“Kita harapkan bantuan itu bermanfaat untuk menggerakkan lagi roda ekonomi masyarakat, utamanya sektor usaha kecil seperi PKL dan warung,” tuturnya.
Penyaluran BLTKW di Kodim 0805 Ngawi akan dilanjutkan hingga jumlah 4.200 pedagang dapat terpenuhi dan ditargetkan selesai dalam tempo sekitar sepekan. ***
