HomeBERITAPresiden Jokowi Buka Rakernas BKKBN, Bahas Program Percepatan Penurunan Stunting 2023

Presiden Jokowi Buka Rakernas BKKBN, Bahas Program Percepatan Penurunan Stunting 2023

Pidato Presiden Jokowi Saat Pembukaan Rakernas BKKBN (Sumber Foto: Google)

SMNNews.co.id – Presiden Jokowi menghadiri Rapat Kerja Nasional Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Banggakencana), dan Penanggulangan Stunting,di Auditorium BKKBN Halim PK, Jakarta Timur.(25/01/2023)

Rakernas dihadiri oleh kementerian dan lembaga, gubernur, bupati, dan walikota, tim percepatan penanggulangan stunting pusat dan daerah, organisasi masyarakat, dan lembaga internasional.

Rakernas BKKBN ini membahas program Pembangungan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan Percepatan Stunting 2023.

Presiden Jokowi mengungkapkan dalam sambutannya bahwa setiap negara di dunia saling bersaing. Akibatnya, sumber daya manusia (SDM) menjadi kritis.

“Artinya SDM unggul itu jadi kunci daya saing bangsa,” kata Presiden Jokowi saat memberikan sambutan.

Stunting merupakan salah satu masalah yang perlu ditangani dari sisi sumber daya manusia. Kasus stunting, menurutnya, harus disikapi sebagai prioritas.

Akibatnya, dia mengaku telah memerintahkan penyelidikan menyeluruh atas masalah tersebut sejak menjabat.

“Tadi disampaikan Dokter Budi Sadikin 2022, (Stunting) angkanya sudah turun jadi 21,6 persen, ini kerja keras kita semuanya,” ucapnya.

Pemerintah menargetkan angka stunting nasional turun menjadi 14% pada 2024. Berdasarkan SSGI 2021, terdapat 12 provinsi yang menjadi prioritas percepatan penurunan stunting.

12 provinsi dengan prevalensi stunting tersebut meliputi Nusa Tenggara Timur (37,8%), Sulawesi Barat (33,8%), Aceh (33,2%), Nusa Tenggara Barat (31,4%), Sulawesi Tenggara (30,2%), Kalimantan Selatan (30%), Kalimantan Barat (29,8%).

Selanjutnya Jawa Barat (24,5%), Jawa Timur (23,5), Jawa Tengah (20,9%), Sumatera Utara (25,8%), dan Banten (24,5%).

Sementara itu, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengungkapkan Rakernas BKKBN 2023 juga merupakan gerakan percepatan penurunan stunting.

Hasto juga berterima kasih kepada kementerian dan lembaga, termasuk TNI-Polri, atas upayanya mengatasi masalah stunting.

“Kami terima kasih hari ini, tentu kehadiran kementerian lembaga, TNI-Polri menunjukkan komitmen yang luar biasa,” tuturnya.(red)

Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!

ARTIKEL LAINYA

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

BERITA LAINYA

Dinas LH Kabupaten Asahan Gelar Halal Bihalal

ASAHAN, SMNNews.co.id - Untuk mempererat tali silaturahmi Keluarga Besar Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Asahan menggelar Halal Bihalal dengan seluruh ASN dan Non ASN...

Sinergi TNI – Polri, Lakukan Pamturlalin di Pasar Waru Pamekasan Lancar Terkendali

PAMEKASAN, SMNNews.co.id - Hari Kamis adalah hari pasaran di Kecamatan Waru Kabupaten Pamekasan, anggota Polsek dan Koramil Waru tampak lakukan pengamanan dan pengaturan arus...

RSUD Bangil Gelar Focus Group Discussion (FGD) Bersama Anggota Komisi 4 Dewan DPRD dan Awak Media

PASURUAN, SMNNews.co.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil Kabupaten Pasuruan, Mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama Anggota Dewan Komisi 4 Perwakilan Rakyat Daerah...