TRENGGALEK, SMNNews.co.id – Pelaksanaan Pemilihan Bupati (Pilbup) Trenggalek, Jawa Timur, bakal berlangsung tahun ini. Suhu politik di wilayah yang dipimpin Bupati Moch. Nur Arifin mulai memanas.
Terbukti, Eko Yuhono salah satu putra daerah asal Dusun Singgahan Desa Sawahan Kecamatan Watulimo yang berprofesi sebagai Advokat serta Ketua Garuda Sakti Shooting Club (GSSC) Perbakin telah mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek ke Partai Gerindra.
“Dasar saya mencalonkan diri karena keprihatinan terhadap Trenggalek, karena jika dibanding daerah tetangga masih sangat jauh,” tegas Eko Yuhono usai melaksanakan pendaftaran, Selasa (3/3/2020).
Menurut Eko, perbandingan tersebut bisa dilihat mulai dari kemajuan serta perkembangan daerah. Ia juga memberikan contoh bahwa saat ini masyarakat Trenggalek khususnya, untuk berbelanja saja harus ke Kabupaten lain bahkan untuk berobat saja masyarakat juga banyak yang lari ke Kabupaten tetangga.
Padahal masyarakat Trenggalek banyak yang mempunyai mampu dalam hal ekonomi, tapi perputaran ekonomi tersebut hanya untuk Kabupaten lain. Bukan untuk Kabupaten Trenggalek sendiri.
“Kita akan rubah sudut pandang itu, itupun jika masyarakat mau untuk berbenah,” terang Eko
Eko juga memaparkan, program kesehatan menjadi hal utama, karena pihaknya juga tahu bahwa RSUD Trenggalek hanya itu saja, padahal jangkauan daerah lain yang jauh masih banyak. Bahkan masyarakat harus menempuh jarak puluhan kilometer.
Saat dikonfirmasi tentang koalisi Eko menjelaskan, inikan politik, tidak ada kawan sebenarnya serta tidak ada kawan sebenarnya. Jadi untuk koalisi ia sangat terbuka, senyampang itu semua demi perubahan Trenggalek kedepannya.
“Saya siap untuk mendaftar di partai manapun, seperti yang dilakukan bakal lain saja,” jelas Ketua GSSC.
Bahkan Eko juga siap jika nanti mendapat rekomendasi dari partai dan harus bertarung dengan petahana. Bahkan jika diminta untuk bergabung pun juga bisa. Bertarung disini dalam arti untuk program, biar masyarakat tahu dan bisa memilih.
“Namun jika masyarakat sudah puas seperti ini silahkan, namun jika ingin perubahan mari bersama-sama melangkah,” pungkasnya
Sementara itu, Nurhadi Rokhmad selaku Ketua DPC partai Gerindra Trenggalek membenarkan bahwa telah ada pendatang baru. Yakni Eko Yuhono putra asli Trenggalek yang berprofesi sebagai advokat, kali ini ia mengambil formulir sekaligus mendaftar.
“Sementara ini bakal calon tersebut mendaftar sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek,” kata Nurhadi
Dalam hal pendaftaran kali ini, Nurhadi menjelaskan peluang calon lain masih sangat terbuka, bahkan untuk saat ini sudah ada empat bakal calon yang mengambil formulir dan tiga sudah mengembalikan. (Rud)
