NGAWI, SMNNews.co.id – Kejuaraan Kediri Open Boxer, 5-7 Nopember 2021, menambah optimisme bagi para petinju Ngawi. Dari empat petunju yang dikirim bertanding, 2 emas dan satu medali perak berhasil dibawa pulang.
“Selain untuk mencoba kemampuan atlet kita dari Ngawi, juga sekaligus mengetahui peta kekuatan dari kontingen tinju daerah lain. Kita bawa enam petunju tapi yang turun bertanding hanya 4 orang,” ungkap Didit Koko Nugroho, Komisi Tehnik Pertina Ngawi.
Didampingi langsung Ketua Pertina Ngawi, Shodiq Tri Widiyanto, raihan medali emas berhasil disabet Alexandro Tatim yang turun di kelas 60 kg dan Mahmud Bawono di kelas 49 kg. Sedangkan perak diboyong Elsa Khoiruddin di kelas 60 kg.
Bagi Pertina Ngawi, prestasi lain yang menambah kebanggaan adalah dinobatkannya Alexandro Tatim sebagai Petinju Terbaik di ajang Kediri Open Boxer itu.
Setelah sukses menjajal kekuatan di kota tetangga, Kabupaten Ngawi sudah bersiap menjadi tuan rumah di Kejurprov Tinju 2021 yang direncanakan berlangsung sekitar 25-28 Nopember 2021. Serelah itu, menyiapkan atletnya untuk mengikuti Porprov tahun depan.
“Sebagai tuan rumah, kami menargetkan bisa meraih juara umum. Sedangkan atlet yang kami siapkan sekitar 15-18 orang. Di semua kelas yang dipertandingkan nanti, kita upayakan akan mengikuti semua,” tegas Koko.
Atlet tinju dari Kabupaten Ngawi, sudah beberapa kali meraih prestasi, baik tingkat regional maupun nasional. Berbagai raihan prestasi itu, diakui Koko, menjadi modal percaya diri bagi atlet Ngawi menyambut Kejurprov dan Porprov yang akan segera berlangsung. ***
