Bojonegoro, suaramedianasinal.co.id – Secara resmi, program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke- 105 diwilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, telah dimulai yang ditandai dengan upacara pembukaan, sekaligus pernyataan pembukaan oleh Bupati Bojonegoro, DR Hj Anna Mu’awanah, pada Kamis (11/7/ 2019) yang lalu, dilapangan Tumbrasanom, Kecamatan Kedungadem.
Usai upacara pembukaan, Danrem 082/CPYJ, Kolonel Arm Ruly Chandrayadi, mendampingi Bupati Bojonegoro dan Forkopimda serta tamu undangan yang lain menerima paparan singkat terkait pelaksanaan program TMMD 105 Bojonegoro oleh Danki Satgas TMMD Letda Rozy Pujiantoro, di Balai Desa setempat.
Pemaparan singkat program TMMD selesai, Danrem 082/CPYJ beserta rombongan melanjutkan dengan mengunjungi sasaran fisik dan non fisik yang menjadi sasaran TMMD 105 Bojonegoro. Selain mengunjungi berbagai sasaran non fisik seperti pelayanan KTP, KK, Akte Kelahiran/Kematian, pasar murah, donor darah, pengobatan gratis, rombongan juga meninjau sasaran fisik yang berada di Dusun Bunten, Desa Tondomulo, yakni normalisasi 4000 meter jalan poros desa.
Danrem 082/CPYJ Kolonel Arm Ruly Chandrayadi mengatakan bahwa program TMMD merupakan wujud bakti TNI selain perang, yang tujuannya untuk meningkatkan hubungan yang harmonis dengan rakyat.
“Karena TNI adalah milik rakyat. Bersama rakyatlah TNI akan semakin kuat, dan melalui TMMD inilah TNI dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga apa yang menjadi kesulitan rakyatnya, TNI akan berusaha sekuat tenaga bekerjasama dengan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk mengatasinya,” ungkapnya.
Selain normalisasi jalan poros desa, berbagai pembangunan infrastruktur menjadi sasaran TMMD di Bojonegoro tahun ini, diantaranya pembangunan dua jembatan, pembangunan sarana prasarana air bersih, pavingisasi 300 meter jalan lingkungan, renovasi 15 unit rumah tidak layak huni, renovasi ruang kelas SDN Tondomulo 2, pembangunan MCK umum, pembangunan drainase dan normalisasi anak kali Merkuris. (triss)
