HomeBERITAPrihatin Karena Kekeringan, Pengadilan Agama Trenggalek Kirim Dua Tangki Air Bersih

Prihatin Karena Kekeringan, Pengadilan Agama Trenggalek Kirim Dua Tangki Air Bersih

Ketua Pengadilan Agama Trenggalek saat mengirim air bersih dilokasi terdampak

Trenggalek, SMNNews.co.id – Prihatin karena kekeringan diwilayah Kabupaten Trenggalek semakin meluas, Pengadilan Agama kirim dua tangki bantuan air bersih ke wilayah Desa Kedungsigit. Selain untuk bakti sosial pelaksanaan kegiatan ini juga dalam rangka memperingati Hari Jadi Dharmayukti Karini ke-17, yang dibentuk pada tanggal 25 September 2002. Bahkan dalam pengirimannha Ketua PA serta seluruh staf dan karyawan Pengadilan Agama ikut terjun langsung menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat.

H. Nur Chozin Ketua PA Trenggalek menyampaikan, pengadilan agama bersama Dharmayukti Karini dalam memperingati Hari Jadi Dharmayukti Karini yang merupakan organisasi wanita peradilan agama terpanggil untuk ikut membantu memberikan air bersih kepada masyarakat terdampak kekeringan. Meskipun sementara ini mengirim dua mobil tangki untuk bantuan air bersih paling tidak tiga atau empat hari kedepan bisa membentu meringankan beban masyarakat.

“Pelajaran yang bisa diambil, meskipun sedikit yang di berikan semoga ini semua bermanfaat bagi sesama. Pastinya harapan, semoga akan segera turun hujan terus karena setelah mengetahui keadaan masyarakat juga sangat memprihatinkan,” pintanya, Rabu (16/10/2019).

Sementara itu Kepala Desa Kedungsigit Arys Cahyo Widigdo mengucapkan terimakasih atas bantuan dari pengadilan agama, dengan mengirimkan bantuan air bersih dua tangki untuk masyarakat terdampak kekeringan akan lega dalam beberapa hari kedepan. Menang kekeringan di wilayah kedungsigit sendiri berlangsung sekitar sebulan belakangan ini. 
“Untuk masyarakat yang terdampak ada sekitar seratus KK. Dusun Kedungwaru sendiri sekitar lima rt dan untuk dusun sigit sekitar empat rt terdampak kekeringan,” ungkap Arys.

Uapaya yang telah dilakukan pihak desa sendiri untuk membantu masyarakat dalam memperoleh air bersih, telah berjalan yakni para pemuda dengan sukarela mengirim air kepada masyarakat terdampak di malam hari. Jadi pemuda setiap dua hari sekali mengirimi masyarakat yang terdampak kekeringan. Selain itu upaya dari desa sendiri saat ini telah membuat sumur bur dalam, proses pembuat sumur bur sendiri saat ini masih pada kedalaman 80 meter. 

“Dengan adanya sumur bur dalam ini sendiri diharapkan mampu menjadi solusi kekeringan saat ini serta bisa digunakan dalam jangka yang cukup panjang,” tutupnya. (Rud)

ARTIKEL LAINYA

BERITA LAINYA

Peringati Hari Buruh, Ribuan Pekerja Semarakkan Fun Walk Bareng Pj Bupati Jombang

JOMBANG, SMNNews.co.id - Peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) disambut meriah di Kabupaten Jombang. Pemerintah Kabupaten Jombang bersama Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Jombang...

Gus Mujib Resmi Mendaftar Cabup Pasuruan

PASURUAN, SMNNews.co.id - Usai Ramdanu dan Sudiono Fauzan yang mendaftar sebagai calon Bupati Pasuruan di Partai Kebangkitan Bangsa. Kal ini giliran KH. Mujib Imron...

Kapolresta Cirebon Resmikan Monumen Udang dari Knalpot yang Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis

CIREBON, SMNNews.co.id - Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni meresmikan monumen udang dari bahan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi tehknis, Selasa (30/4/2024). Kegiatan yang dilaksanakan...