TRENGGALEK, SMNNews.co.id – Inspeksi mendadak yang dilaksanakan Komisi IV DPRD Trenggalek dalam melihat langsung kondisi masyarakat miskin ternyata masih sangat memprihatinkan. Sidak tersebut dalam upaya melihat langsung untuk di cocokkan apakah sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah apa belum.
Mugianto Ketua Komisi IV DPRD Trenggalek usai melaksanakan sidak di Kecamatan Bendungan dan Pule menjelaskan pihaknya telah melakukan klarifikasi bersama teman PKH serta tim lain yang dilapangan terkait data kemiskinan.
Hasil dari evaluasi ternyata masih banyak masyarakat yang benar – benar miskin namun tidak mendapatkan bantuan yang seharusnya diterima.
“Setelah melalui klarifikasi hasil musdes dengan data yang keluar dari pusat ternyata tidak sesuai,” kata Mugianto, Rabu (5/2/2020)
Mugianto juga menjelaskan bahwa masih banyak orang kaya namun menerima, bahkan juga banyak orang miskin yang tidak menerima bantuan dari pemerintah. Pasalnya hal tersebut karena data yang turun dari pusat tidak sesuai dengan data yang di ajukan dari daerah.
Terkait penempatan pegawai di pusat dari Dinsos untuk mengelola data pihaknya tidak mengetahui apa fungsinya, yang jelas inti sidak kali ini ingin mengetahui bagaimana data kemiskinan. Kalau memang itu disebabkan oleh data pusat maka akan disampaikan ke pusat data asli dari daerah.
“Karena data lama yang masuk sudah tidak valid lagi dengan kondisi data masyarakat saat ini di daerah,” tutupnya (rud)
