BLITAR, SMNNews.co.id – Bupati Blitar Rini Syarifah mengelar siraman rohani dengan KORPRI dan GOW Kabupaten Blitar di Pendopo Sasana Adhi Praja , Kamis (04/04/2024).
Hadir dalam acara tersebut, Tak’dimi K.H. Marzuqi Mustamar, Pimpinan Pondok Pesantren Sabilu Rosyad Malang, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar, Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Blitar beserta seluruh anggota KORPRI, Asisten, Staf Ahli dan Kepala Perangkat Daerah, Ketua GOW Kabupaten Blitar beserta jajaran dan anggota KORPRI.
Bupati Blitar Rini Syarifah dalam sambutanya menyampaikan, Dengan menjalankan ibadah puasa Ramadan. Tepatnya hari ini kita sudah menjalaninya pada hari yang ke-24. Ini artinya tinggal selangkah lagi bapak/ibu kita menuju hari kemenangan yakni hari raya Idul Fitri. Sebagai seorang muslim, marilah sholawat dan salam kita curahkan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang syafaatnya kita nantikan hingga Yaumil Qiyamah.
“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada bapak/ibu semua yang sudah berkenan hadir untuk mengikuti kegiatan ini. Luar biasa, Pendopo SAP ini semakin semarak karena kehadiran bapak/ibu. Wajahnya semua juga sumringah, karena tanggal muda dan gaji ke-14 sudah klunting. Leres njih bapak/Ibu? Untuk itu nanti habis mengikuti siraman rohani, panjenengan bisa belanja kebutuhan sembako,” jelas Rini Syarifah.
Harapannya kegiatan ini bisa mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Blitar dan mencegah inflasi. Namun saya juga berpesan, jangan larut dalam euforia konsumsi yang berlebihan, termasuk tidak perlu menimbun barang karena InsyaAllah stok kebutuhan sembako cukup sampai pasca lebaran.
Ajaran Islam melarang keras setiap pemeluknya berlebih-lebihan dalam segala sesuatu karena termasuk ke dalam sifat tercela.
“Berlebih-lebihan ini meliputi berbagai hal, antara lain gaya hidup dan berbelanja. Yang bapak/ibu harus ingat adalah, dalam harta atau rejeki kita dari Allah SWT itu terdapat hak orang lain, yakni kaum fakir miskin dan anak yatim/piatu. Sehingga marilah kita bersama-sama memaknai Ramadan tahun ini sebagai refleksi sekaligus resolusi meningkatkan empati, berbagi kepada sesama dan mudah-mudahan ini sebagai salah satu jalan kita untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT,” ungkapnya.
Lanjutnya, saya juga menyampaikan terima kasih, karena panjenengan semua khususnya anggota KORPRI telah mensukseskan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden. Alhamdulillah meski berbeda pilihan kita semua tetap guyub rukun dan harus selalu guyub rukun. Anggota KORPRI sebagai pemersatu bangsa harus bisa menjadi contoh masyarakat bagaimana menjaga persatuan dan kesatuan.
“Untuk itu, mari kita kembali bersatu, bekerja, berikhtiar guna mewujudkan Kabupaten Blitar yang mandiri dan sejahtera berlandaskan akhlak mulia baldatun toyyibatun warobun ghofur. Dan upaya lain untuk mewujudkan cita-cita mulia tersebut adalah dengan terus semangat mneingkatkan kinerja berbasis manfaat untuk masyarakat. Oleh karena itu, meskipun ibadah puasa, tidak boleh mengurangi produktivitas kerja kita. Sebaliknya, puasa harus menjadi pendorong bagi kita untuk lebih meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja,”ujarnya.
Pesan Bupati Blitar, Puasa mengajarkan kita nilai-nilai kesabaran, disiplin, dan ketekunan.
“Dengan menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, kita harus mampu menjadi lebih baik dalam menjalankan tugas-tugas kita, baik di tempat kerja maupun di lingkungan sekitar,” pungkas Bupati Blitar Rini Syarifah. (bon)
Temukan Berita Menarik Lainya Disini GOOGLE News !!