BLITAR, SMNNews.co.id – Walikota Blitar Santoso kembali menggelar monitoring pelaksanaan PPKM Mikro pada Rabu (24/3/2021). Kali ini dengan tujuan di Posko PPKM Mikro RW 6 Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan.
Di pemantauan itu Santoso menyampaikan selain evaluasi kedatangannya di posko PPKM ini juga memberikan semangat bagi warga sekitar untuk meningkatkan rasa kegotongroyongan. Dalam membantu meringankan beban warga yang keluarganya terkonfirmasi Covid-19.
“Hal yang lebih penting disini adalah rasa kegotongroyongan dan kebersamaan yang biasa dituangkan dalam bentuk iuran kalau ada warganya yang sakit,” kata Walikota Santoso.
Santoso mengatakan bahwa pemerintah daerah melalui dinsos dan Kesbangpol dan PBD juga selalu mensuplai kebutuhan warga yang terkonfirmasi. Bila dibantu dengan gotong-royong bersama ini, akan muncul kebersamaan memperhatikan kebutuhan warga yang terkonfirmasi, untuk segera sembuh.
“Maka itulah dengan PPKM Mikro tahap ketika warga yang sembuh semakin jumlahnya semakin banyak dibantu dengan posko-posko. Sehingga bisa menekan penyebaran covid-19 dengan semua warga dari tingkat di tiap RT RW semuanya siaga,” harapnya.
Di monitoring itu Walikota Santoso didampingi jajaran Forkopimda, Forkopimcam, sejumlah kepala OPD, serta pemerintah kelurahan dan tokoh warga sekitar. Hasil laporan yang diterima semuanya berjalan cukup efektif dalam menekan angka konfirmasi Covid-19 terbukti kini Kota Blitar mulai masuk ke zona hijau.
“Semua sudah tahu tugas, pokok dan fungsi masing-masing, sehingga kita tinggal memonitor dan mengevaluasi,” pungkasnya. (jon)